Jangan Tunggu Rusak, Rawat Radiator Mobil dengan Cara Ini

PERAWATAN radiator sangat penting agar mesin mobil tidak mudah rusak. foto: otopedia.com
PERAWATAN radiator sangat penting agar mesin mobil tidak mudah rusak. foto: otopedia.com

TIPS & HOBI, ruber.id – Radiator merupakan komponen yang sangat penting sebagai pendingin mesin. Sudah seharusnya pemilik mobil memperhatikan dan merawat komponen tersebut. Tak jarang Anda yang memiliki mobil menyepelekan radiator, lupa mengecek air pendingin dalam radiator.

Ketahuilah, mobil yang mengalami kerusakan radiator umumnya karena pemiliknya salah atau jarang merawat dengan benar. Saat rusak, temperatur mesin menjadi overheat dan itu merusak sistem mesin.

Perlu Anda ketahui bahwa radiator disebut juga sebagai coolant. Berfungsi mengalirkan air melalui saluran yang awalnya sudah dipasang ke seluruh bagian mesin untuk menyerap suhu panas dari mesin untuk dialirkan kembali ke radiator.

Setelah itu, suhu panas dibuang ke udara sehingga temperatur dari mobil akan tetap stabil. Ada beberapa bagian radiator seperti upper tank yang fungsinya menampung air atau coolant.

Kemudian radiator core yang fungsinya menyalurkan suhu panas, dan ada lower tank, sirip radiator, drain plus dan radiator cap.

Anda harus terus mengecek apakah semua saluran radiator tersebut tidak ada yang bocor supaya mesin mobil tetap memiliki temperatur yang stabil.

Baca juga:  Dampak Buruk Motor Sering Kehujanan, Lakukan Ini untuk Perawatannya

Lakukan pengecekan setiap pagi atau sebelum digunakan, agar mengetahui bahwa mobil dalam kondisi prima.

Hal ini sangat penting terutama untuk Anda yang sering menggunakan mobil untuk bepergian ke luar kota. Selain itu, Anda bisa melakukan perawatan lain sebagai berikut seperti dilansir dari kanal resmi Suzuki.

Cek Volume Air Radiator

Banyak pemilik kendaraan yang jarang bahkan lupa mengecek volume airnya sehingga kemampuan untuk menyerap suhu panas jadi menurun.

Jangan sepelekan masalah ini karena jumlah air radiator yang kurang akan membuat suhu panas dari mesin terus meningkat.

Dampak lainnya, mobil akan mengalami proses vakum karena adanya tekanan yang disalurkan ke tabung cadangan air radiator.

Kondisi tersebut sangat berbahaya, jadi pastikan cek kembali apakah volume dari air radiator sudah sesuai dengan indikatornya.

Bersihkan Tangki Radiator

Perawatan selanjutnya adalah rutin menguras air radiator. Ini dilakukan supaya tidak terjadi korosi dari bagian dalam tangki dan komponen lainnya.

Lakukanlah 2 minggu sekali, agar komponen dari bahan logam akan terhindar dari karat dan radiator berfungsi dengan baik.

Baca juga:  Mengenal Hero Fighter X.Borg di Mobile Legends

Janga Isi dengan Air Keran

Bila Anda terbiasa memakai air keran sebagai air radiator, mulai sekarang hentikan karena air keran mengandung zat besi tinggi.

Akibatnya akan menimbulkan karat pada semua komponen radiator. Sebaiknya air radiator menggunakan air yang sudah dirancang khusus untuk tidak menimbulkan karat.

Menggunakan Radiator Coolant

Tambahkan radiator coolant yang sesuai dengan kendaraan karena akan berfungsi mengangkat karat serta kotoran yang sudah menumpuk di dalam komponen radiator.

Radiator coolant juga berfungsi menjaga temperatur mobil dan saluran radiator dapat bekerja dengan baik. Kalau perlu radiator coolant harus selalu sedia di rumah.

Jangan Lupa Menutup Radiator

Terakhir, Anda jangan lupa menutup tangki radiator. Tentunya setelah memastikan semua bagian sudah dicek, agar tidak terjadi kebocoran di mana cairan radiator tidak mengalir dengan baik.

Apabila saluran air bahkan tabung yang berisi cadangan air bocor, maka tidak ada aliran air yang bisa menyerap panas dan menyebabkan overheat. Lalu, apa saja komponen radiator yang wajib dicek dan dibersihkan?

  • Kipas Pendingin
Baca juga:  Susunan Pemain AC Milan vs Inter

Pada komponen ini Anda harus mengecek cairan silikon dan tali kipasnya dan memastikan semuanya masih dalam kondisi baik.

  • Selang dan Klem

Selang serta klem akan terus menerus terkena suhu panas. Biasanya paling sering mengalami kebocoran atau klem lepas. Langsung perbaiki ke bengkel resmi jika masalah kebocoran tak bisa diatasi sendiri.

  • Kisi-Kisi Udara dan Pompa Oli

Sebagai jalan keluar masuk udara, kisi-kisi udara radiator perlu dicek secara rutin. Pasalnya jika sampai tersumbat, pendinginan mesin tidak akan bekerja dengan lancar. Anda bisa membersihkannya dengan kuas halus jika ada yang kotor.

  • Penutup Radiator

Pastikan tutup tangki radiator harus tertutup dengan rapat, jika tidak bisa menyemburkan air yang sangat panas.

Itulah cara-cara merawat radiator mobil. Segera kunjungi bengkel resmi mobil Anda jika menemukan kerusakan dalam salah satu bagian. Ingat, jangan menunggu rusak agar biaya yang dikeluarkan tidak membengkak. (R004)