GAMEONE, ruber.id – Kali ini, kami akan membahas mengenai game Honor of Kings yang resmi membuka tahap pre-register di Brazil.
Di mana, sudah hampir setengah tahun developer Tencent ini baru saja membuka tahap Pre-Registrasi.
Namun, berbeda dengan janjinya game satu ini malah membuka tahap pre-register tersebut hanya untuk negara Brazil saja.
Honor of Kings Membuka Tahap Pre-Registrasi untuk Brazil
Lebih tepatnya, pada tanggal 1 Februari kemarin pihak Tencent telah secara resmi membuka tahap pre-register ini.
Di mana, setiap player yang ikut mendaftar dalam tahap register ini akan mendapatkan berbagai hadiah.
Seperti skin, fragmen, Diamond dan lainnya ketika gamenya sudah dirilis nanti.
Namun, ada satu hal yang menarik di sini yaitu Tencent mengatakan jika Brazil akan mendapatkan apa yang China dapatkan.
Yang mana, mulai dari server mereka sendiri, dubbing suara yang sesuai, dan bahasa mereka di berbagai event.
Selain itu, Tencent sendiri ikut merilis Cinematic singkat yang dikhususkan untuk negara Brazil saja.
Kenapa hal ini menarik untuk dibahas? karena melihat semua hal yang telah dilakukan Tencent kepada Brazil.
Ada kemungkinan besar, jika Tencent memiliki strategi pasar yang cukup berbeda dengan kebanyakan game mobile lainnya.
Yang mana, kita semua mengetahui jika pasar game mobile selalu dikuasai oleh regional China dan Asia.
Sedangkan, untuk game seperti Honor of King Asia sudah pasti jadi target utamanya.
Tetapi, regional Asia sendiri sudah didominasi oleh mobile Legends, League of Legends dan Arena of Valor.
Sepertinya, Tencent sadar akan hal ini dan lebih memilih regional Brazil sebagai regional pertama mereka.
Selain itu, Brazil sendiri bukanlah regional yang kecil untuk game mobile tapi memang tidak sebesar Asia juga.
Di mana, Tencent lebih memilih regional ini karena mereka merasa kalau Brazil memiliki persentase yang lebih tinggi untuk bisa sukses.
Kemudian, Tencent sendiri sudah pernah mengumumkan jika ia ingin membangun Liga Esport di negara Brazil.
Hal tersebut membuktikan betapa seriusnya mereka untuk membangun game tersebut di regional Brazil.
Tetapi, dengan keputusan Tencent yang berfokus kepada Brazil membuat pemain Asia yang belum mendapatkan akses pada game ini merasa kecewa.
