Hingga Rabu Malam Lahan Terbakar di Gunung Tampomas Sumedang Capai 154 Hektare

Administrator Perhutani KPH Sumedang Asep Setiawan menyebutkan sudah 145 hektare lahan terbakar berhasil dipadamkan.

Sisanya, seluas 9 hektare hingga Rabu malam ini belum dapat dipadamkan.

Adapun lahan hutan lindung yang terbakar terdapat di Blok Palasah dan Pasir Hareueus di Desa Licin.

Lalu di Blok Cibueuk, Gunung Puyuh di Desa Padasari; dan di Blok Gunung Karang di Desa Cibeureum Kulon.

“Sudah 145, 30 hektare lebih lahan terbakar berhasil dipadamkan. Sisanya 9 hektare lahan yang masih terbakar di sejumlah titik,” ucap Asep.

Asep menjelaskan, lahan yang masih terbakar terdapat di Blok Cibueuk 3 Ha, Blok Pasir Hareueus 4 Ha, dan di Blok Gunung Puyuh seluas 2 Ha.

Baca juga:  Limbah Medis Melimpah Sejak Wabah Corona, Volume Sampah di Sumedang Naik 30%

Hingga Rabu malam, jajaran TNI/Polri BPBD Sumedang, Perhutani Sumedang dan sejumlah relawan masih berada di lokasi.

Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo mengungkapkan, pemadaman masih dilakukan melalui cara manual.

Selain itu, kata kapolres, unsur gabungan juga melakukan lokalisasi api dengan membuat galian atau parit.

“Itu yang dapat kami lakukan,” sebut kapolres.

Kapolres menambahkan, hingga saat ini juga belum ada upaya untuk meminta bantuan helikopter guna memadamkan api.

“Itu harus melalui keputusan bupati, terkait keadaan tanggap darurat, dan untuk sementara ini, masih dalam kajian, melihat situasi dalam sehari, dua hari ke depan,” ujar kapolres. luvi