PANGANDARAN, ruber — Wisatawan di objek wisata Pantai Pangandaran sempat panik setelah diguncang gempa bumi dengan kekuatan 5.5 SR, Ahad (9/6/2019) sore.
BACA JUGA: Gempa Bumi 5.7 SR di Cilacap, Terasa Hingga Pangandaran
Pengangkut Jasa Delman Andre mengaku, dirinya merasakan guncangan bumi tersebut.
Namun karena sudah biasa, dirinya hanya melihat wisatawan yang berada di Pantai Barat Pangandaran berlarian ke darat (jalan).
“Iya tadi sebagian wisatawan Pangandaran sempat panik lari-lari sambil teriak gempa-gempa,” kata Andre menirukan wisatawan yang kepanikan.
Meski begitu, bibir Pantai Barat Pangandaran masih ramai dengan pengunjung yang menikmati sore hari.
Bahkan, pantauan ruber masih ada pengunjung yang baru datang dan bermain di pantai.
Sementara, pengunjung Pangandaran asal Kota Tasikmalaya Agus, 45, mengaku, dirinya sempat panik dengan adanya gempa bumi tadi.
Akan tetapi, kata Agus, dirinya beserta keluarga akan tetap menginap di hotel Pangandaran.
“Kami sudah mau dua malam nginap disini (hotel), sekarang mau keluar dulu cari makan sambil jalan-jalan,” ujarnya saat kendaraannya diberhentikan ruber.
Di lokasi kawasan pantai, Koramil 1320/Pangandaran Mayor Inf. Ikeu Masrika melaporakan, situasi paskagempa di Pangandaran aman.
“Pengunjung masih tetap bertahan, mudah-mudahan aman,” ucapnya.
Hanya saja, kata Ikeu, tadi memang sempat ada sedikit kepanikan para pengunjung.
“Pengunjung yang dari pantai tadi terlihat berlarian ke jalan, tapi Alhamdulillah sekarang para pengunjung kembali lagi ke pantai.”
“Paskagempa, arus lalu lintas pun normatif lancar, tidak ada rasa panik para pengendara di Pangandaran,” tambahnya. dede ihsan
Foto: SITUASI Pantai Barat Pangandaran paskagempa bumi, Ahad (9/6/2019) sore, wisatawan sempat panik. dede/ruang berita
