SPORTS  

Derby Panas Juve-Torino Berakhir Tanpa Gol, Spalletti: Kami Tidak Efektif!

Derby Panas Juve-Torino Berakhir Tanpa Gol
Pelatih Juventus, Luciano Spalletti. Foto from X Nicolo Schira

SPORTS, ruber.id – Pelatih baru Juventus, Luciano Spalletti menilai timnya tampil baik meski hanya bermain imbang dalam laga panas bertajuk Derby della Mole melawan Torino, Minggu (9/11/2025) dini hari WIB.

Spalletti mengakui, masih ada aspek yang perlu diperbaiki. Terutama, dalam kecepatan sirkulasi bola pada laga bertajuk Derby Turin tersebut.

“Kecepatan umpan menjadi faktor pembeda. Kami harus meningkatkan hal itu. Hari ini kami tidak cukup efektif dalam memainkan bola sesuai kualitas yang kami miliki.”

“Namun, saya tetap senang dengan semangat tim. Kami menciptakan peluang sepanjang pertandingan.”

“Kesempatan (peluang) yang dimiliki Torino, lebih bersifat kebetulan,” ungkap Spalletti dikutip ruber.id dari akun X jurnalis Italia, Nicolo Schira.

Baca juga:  Klasemen Sementara M3 World Championship, Peluang 2 Tim Indonesia Masih Terbuka

Spalletti juga menjelaskan, alasan di balik pergantian Dusan Vlahovic, yang sempat menjadi sorotan.

“Vlahovic mengalami sedikit masalah di punggungnya, jadi saya menariknya keluar saat ia sudah benar-benar kelelahan.”

“Sedangkan David, punya kualitas luar biasa di dalam kotak penalti,” jelas Spalletti.

Terkait momen panas di tepi lapangan, Spalletti membenarkan adanya perdebatan kecil dengan staf pelatih Torino, Colucci.

“Saya hanya menegur, karena salah satu pemain mereka dua kali pura-pura akan memberikan bola saat lemparan ke dalam, tapi tidak jadi. Hal seperti itu biasa terjadi di Derby,” katanya.

Juve Layak Dapat Hasil Lebih Baik

Sementara itu, kiper Juventus, Michele Di Gregorio merasa Juventus layak mendapatkan hasil lebih baik.

Baca juga:  Resmi! Luis Diaz Gabung Bayern, Kontrak 4 Tahun Disegel

“Kami sudah berusaha menang sampai akhir, tapi golnya tidak datang. Kami harus menganalisis bagaimana bisa lebih tajam di depan.”

“Secara fisik, kami dalam kondisi bagus dan harus terus menempel tim-tim di papan atas,” ujar Di Gregorio.

Pemain serba bisa Juventus, Teun Koopmeiners juga menilai performa tim cukup solid.

“Kami bermain bagus, hanya kurang penyelesaian akhir di kotak penalti. Saya nyaman bermain di posisi bertahan, bisa membantu Yildiz dan tim dalam membangun serangan.

“Saya juga siap kembali ke posisi gelandang bila dibutuhkan,” ucap Koopmeiners.

Meski gagal meraih kemenangan, Juventus menunjukkan permainan dominan dan semangat juang tingg.

Tanda positif bagi Spalletti, untuk terus membangun konsistensi I Bianconeri di jalur perebutan gelar. ***