Objek Wisata Dibuka, Bupati Pangandaran: Tren Kasus Corona Sedang Turun

bupati pangandaran
BUPATI Pangandaran Jeje Wiradinata. dede/ruber.id

BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Tren kasus Corona yang sedang menurun di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menjadi penunjang semua objek wisata dibuka.

Saat libur Lebaran, daerah pesisir selatan Jawa Barat ini berada pada posisi zona kuning Covid-19. Dan angka penurunannya tergolong baik.

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, sebelum objek wisata dilakukan penutupan, pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Pandega ada 8 orang.

“Kalau yang menjalani isolasi mandiri ada 39 orang. Grafik penurunan kasus Corona waktu itu sedang bagus, jadi Pemkab percaya diri objek wisata bakal tetap dibuka,” kata Jeje, Senin (17/5/2021).

Seiring dengan penurunan angka kasus Covid-19, pengunjung yang masuk ke objek wisata terus bertambah. Untuk pengunjung ke Pantai Pangandaran saja sekitar 24.000 orang.

Baca juga:  Objek Wisata di Pangandaran Siapkan 30.000 Rapid Test Antigen

Sedangkan wisatawan yang masuk ke Pantai Batukaras di Kecamatan Cijulang itu, puncaknya pada hari Sabtu, tercatat sebanyak 13.000 orang.

Awalnya, Pemkab Pangandaran akan menutup sementara objek wisata Batukaras saja. Namun Gubernur Jawa Barat menginstruksi untuk menutup seluruh objek wisata di Pangandaran.

“Kalau waktu itu penutupan sementara hanya objek wisata Pantai Batukaras saja, angka pengunjung yang masuk bakal mencapai 30.000 orang,” ujarnya.

Jeje menerangkan, viralnya video kejadian di Pantai Batukaras itu menjadi sorotan publik hingga pemerintah pusat. Karena memperlihatkan abai terhadap protokol kesehatan.

“Kejadian kemarin itu harus menjadi pelajaran bagi kita semua, untuk tetap menerapkan prokes Covid-19. Ekonomi masyarakat kan harus pulih, bangkit meski masih dalam kondisi pandemi,” terangnya.

Baca juga:  Memiliki Risiko Tinggi Penyebaran COVID-19, Grand Pangandaran Peduli kepada Pelaku Usaha Pariwisata

Jeje menambahkan, pasca kejadian tersebut petugas akan melakukan pemetaan agar kondisi pengunjung terurai dengan baik. Sehingga tidak terjadi kerumunan.

“Kami berharap, Pangandaran bisa beralih menjadi zona hijau Covid-19. Supaya aktivitas pariwisata tetap berjalan. Mari kita sama-sama patuhi protokol kesehatan,” tambahnya. (R001/smf)

BACA JUGA: Tiket Masuk Destinasi Wisata di Pangandaran Dibatasi