SUMEDANG, ruber.id — Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menghadiri Cigangsa Festival Seni dan Kuliner di Rest Area Kingslake, Jalan Raya Raden Umar Wirahadikusumah nomor 41, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (14/9/2019).
Pada festival yang akan dilaksanakan pada 14-15 September 2019 ini juga diadakan Pasanggiri Jaipong se Kecamatan Situraja dan Festival Jajanan Kuliner.
Ketua Panitia Cigangsa Festival Seni dan Kuliner, Adi Chandra mengatakan, festival ini digagas dalam rangka mendukung program Pemkab Sumedang.
Khususnya, dalam seni budaya dengan cara melestarikan dan menciptakan perpaduan seni tradisional dan modern serta pemerataan ekonomi.
“Dengan semangat menjaga kearifan lokal namun tidak tertinggal dengan modernisasi, kami bersinergi dengan pihak Pemerintah Desa Cijati, Pemerintah Kecamatan Situraja, hingga Pemkab Sumedang dan lembaga masyarakat yang ingin mendukung kegiatan ini,” ujarnya di lokasi, Sabtu.
Festival ini, kata Adi, diharapkan dapat menjadi ajang pencarian bakat seni budaya.
Khususnya tari tradisional agar dapat dikembangkan sehingga layak ditampilkan di kancah nasional bahkan internasional.
“Festival Cigangsa juga diharapkan mampu menciptakan suatu lingkungan yang memiliki potensi destinasi kuliner dan kegiatan pengembangan kreativitas seni budaya,” tutur Adi.
Adi menambahkan, tujuan dari festival ini sendiri yaitu dalam rangka pemberdayaan masyarakat. Khususnya, masyarakat Desa Cijati dalam upaya peningkatan sumber daya manusia menjadi lebih unggul khususnya di bidang seni dan usaha.
“Selain sebagai ajang pencarian bakat di bidang kesenian, juga sebagai sarana untuk merangkul para pelaku usaha kecil agar dapat meningkatan kreativitas dan kualitas sehingga dapat diterima di pasar nasional maupun internasional,” tuturnya.
Selain itu, Adi berharap agar bupati Sumedang serta dinas terkait dapat mendukung program-program yang digagasnya.
Sehingga, lanjut Adi, ke depan dapat lebih bersinergi untuk merealisasikan program-program tersebut.
Sementara itu, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir mengapresiasi setinggi-tingginya atas digelarnya Cigangsa Festival Seni dan Kuliner ini.
Menurut Dony, festival seperti ini dapat memberikan makna dan manfaat bagi masyarakat di Desa Cijati khususnya, umumnya di wilayah Kecamatan Situraja.
“Kegiatan ini akan memberikan ruang dan kesempatan selebar-lebarnya untuk mengembangkan minat dan bakat seni putra-putri kita. Menyalurkan hobi mereka dan untuk berkompetisi dengan baik,” katanya.
Dony mendorong, agar para peserta terus berkompetisi, terus bertanding, dan tidak terpaku kepada siapa yang menang dan siapa yang kalah.
“Yang ada adalah yang menang dan yang sedang belajar. Oleh karena itu, terus kembangkan minat dan bakatnya,” pinta Dony.
Dony menuturkan, sebagai pimpinan daerah, ia berkomitmen untuk terus mengembangkan seni budaya Sumedang dan akan terus melestaraikannya.
“Mudah-mudahan kegiatan ini akan menghasilkan seniman-seniwati Sumedang yang mendunia, yang mengharumkan nama baik Sumedang,” ucapnya.
Dony menambahkan, terkait penyelenggaraan festival kuliner, ia mengharapkan bisa dihasilkan kuliner-kuliner yang lezat, yang nikmat, dan berciri khas Sumedang.
“Mudah-mudahan Kingslake ini dapat menjadi salah satu rest area pilihan di Sumedang. Bisa menjadi tempat yang representatif untuk beristirahat dan memanjakan lidah para pecinta kuliner dengan hidangan kulinernya,” sebutnya. luvi