BERITA GARUT, ruber.id – Bupati Garut Rudy Gunawan me-launching Gerakan Bersama Cegah Stunting melalui program Bulan Pencarian Balita Stunting.
Launching dilaksanakan bersamaan dengan Kegiatan Orientasi Tahap II Tim Pendamping Keluarga (TPK) Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten Garut Tahun 2022.
Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Olahraga Desa Bayongbong, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Kamis, 2 Juni 2022.
Menurut Rudy, kegiatan ini merupakan gerakan dari Pemkab Garut untuk menangani permasalahan stunting di Kabupaten Garut.
Upaya ini, kata Rudy, dalam rangka membuktikan survei Kementerian Kesehatan RI, yang menyebutkan data stunting di Kabupaten Garut berada di angka 35%.
“Jadi kita menggerakan segala daya upaya yang dipilih pemerintah daerah, termasuk TNI, Polri mengikuti kegiatan ini. Jadi, ini gerakan besar di 421 desa, 21 kelurahan,” katanya.
Serentak di 421 Desa dan 21 Kelurahan Sejak 1 Juni 2022
Pelaksanaan Gerakan Pencarian Balita Stunting ini, kata Rudy, juga berlangsung secara serentak di 421 desa dan 21 kelurahan sejak 1 Juni 2022 kemarin.
Rudy menyebutkan, Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan kepada setiap daerah untuk bisa menyelesaikan masalah stunting. Terutama, dari mulai pendataan.
“Setelah itu, ada strateginya bagaimana yang dilakukan mulai dari menghindari perkawinan usia dini.”
“Melakukan pengawasan terhadap anak-anak yang sudah lahir baik neo-natal. Ataupun yang sudah balita dan yang lebih penting itu, adalah mereka yang beresiko stunting dari mulai yang bersangkutan hamil,” ucapnya.