BERITA INTERNASIONAL, ruber.id – Hutan dan padang rumput di Yerusalem bagian Israel masih terbakar sejak Rabu (1/5/2025) hingga Kamis (2/5/2025), waktu setempat.
Beberapa ruas jalan tol yang menghubungkan ibu kota Tel Aviv sempat ditutup pada hari Rabu ketika api baru berkobar.
Ribuan warga terpaksa dievakuasi, saat api hampir menjalar ke permukiman.
Dilansir dari Al-Jazeera, setidaknya 150 tim pemadam kebakaran dan belasan pesawat masih berjuang agar dapat memadamkan api.
Sebanyak 23 warga, serta 17 anggota damkar terluka akibat kebakaran ini.
Seluruh kru damkar harus berjuang semalaman penuh agar jalan antara Yerusalem dan Tel Aviv dapat terhubung kembali.
“Seluruh jalur tol telah dibuka kembali,” ujar kepolisian setempat.
“Puluhan kendaraan milik militer telah beroperasi semalaman penuh dengan membentuk formasi yang menahan api agar tidak menyebar ke seluruh pepohonan,” ujar Militer Israel.
“Pasukan Udara Israel (IAF) pun turut serta dalam usaha memadamkan api,” tambahnya.
Situasi Darurat Nasional Israel
Tingginya suhu udara dan angin yang kencang menyebabkan api menjalar dengan mudah dari area padang rumput menuju area pepohonan.
Hingga hari Kamis (1/5/2025) waktu setempat, setidaknya sebelas titik api masih terbakar hebat.
“Dua belas kota masih dikosongkan hingga kebakaran benar-benar padam,” ujar Regu Damkar Israel.
Dilansir dari AP News, Damkar bantuan dikirimkan oleh negara Italia, Kroasia, Spanyol, Perancis, Ukraina, Romania, Cyprus, Macedonia.
Sepuluh pesawat damkar telah tiba pada Kamis pagi, menyusul delapan lainnya saat siang untuk membantu Israel dalam usaha memadamkan kebakaran tersebut.
“Sekitar 20 kilometer persegi wilayah telah terbakar. Area kebakaran saat ini adalah yang terbesar selama satu dekade terakhir,” ujar jurubicara Damkar Israel, Tal Volvovith.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa situasi darurat nasional telah dicanangkan akibat risiko kebakaran yang dapat mencapai Yerusalem.
Netanyahu menambahkan pula bahwa, setidaknya 18 tersangka telah ditangkap atas dugaan pembakaran yang disengaja. ***
