Ada Warga Garut yang Tinggal di Gubuk Bekas Kandang Ayam, IWO Bergerak Beri Bantunan
GARUT, ruber.id — Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Garut, Jawa Barat memberikan bantuan kepada warga yang tinggal di gubuk bekas kandang ayam di Kampung Legok Ringgit, Desa Salakuray, Kecamatan Bayongbong.
Bantuan berupa paket sembako tersebut diberikan pengurus IWO Garut pada Ahad (1/12/2019) siang.
BACA JUGA: Legislator Sambut Antusias Kehadiran IWO Sumedang
Ketua IWO Garut Robi Taufik Akbar menyebutkan, IWO tergerak untuk membantu dilandasi keprihatinan atas nasib warga Bayongbong ini.
Kebetulan, kata Robi, IWO Garut memang memiliki program rutin membantu warga miskin.
“Ya, ini bentuk kepedulian kami para jurnalis yang tergabung dalam Ikatan Wartawan Online yang ada di Kabupaten Garut, pada masyarakat tidak mampu.”
“Setiap hari Sabtu dan Minggu (Ahad), kami bergerak membantu mereka yang masih kurang mampu,” kata Robi ditemui ruber.id di rumah warga yang menerima bantuan.
Robi mengatakan, pemberian bantuan sembako gratis ini merupakan salah satu program IWO Garut dalam membantu masyarakat yang tidak mampu yang ada dalam program pemerintah.
“Memang kehidupan ini sangat berat, mereka yang masih tidak mampu memang benar harus dibantu.”
“Baik itu bangunan rumah, biaya anak sekolah termasuk untuk kebutuhan hidupnya sehari-hari,” kata Robi.
Robi menyatakan, pembagian sembako gratis pada masyarakat yang tidak mampu ini akan kontinyu dilakukan.
Di mana, kata Robi, IWO Garut menggandeng beberapa perusahaan swasta yang ada di Kabupaten Garut.
“Kami hanya sebatas membantu dalam sembakonya, sedangkan untuk bantuan rumah tidak layak huni bisa saja Baznas Garut yang masuk, serta Pemkab Garut,” ucap Robi.
Sementara itu, penerima bantuan, Mira, 30 mengaku, merasa sangat terbantu atas bantuan yang diberikan jurnalis yang tergabung dalam IWO Garut ini.
“Hatur nuhun pisan, aya oge anu peduli ka abdi anu alit (Terima kasih kami ucapkan, ada juga yang peduli kepada rakyat kecil seperti kami),” ucap Mira.
Mira berharap, kebaikan para jurnalis diganjar Allah SWT dengan berlipat kebaikkan.
“Mereka (Jurnalis IWO) biasa sibuk dengan membuat berita, tapi masih bisa menyempatkan waktunya untuk memberi bantuan.”
“Semoga sukses selalu jurnalis Garut dalam membantu masyarakat yang tidak mampu ini,” katanya. fey