BERITA TASIKMALAYA, ruber.id – Goa Kafir Pamijahan Tasikmalaya, merupakan salah satu tempat yang penuh dengan misteri mengenai ritual pesugihan.
Berada di Desa Pamijahan, Tasikmalaya, Jawa Barat, goa ini terkenal di kalangan wisatawan luar kota dengan keangkerannya sebagai tempat tak layak dikunjungi.
Selain jarang dikunjungi manusia konon tempat ini kerap disalahgunakan oleh pelaku pesugihan yang ingin mendapatkan harta melimpah
Keberadaan Goa Kafir ini sebetulnya tertutup untuk umum dan hanya terdapat ular serta berbagai spesies kelelawar yang mendiami goa ini.
Goa Kafir Pamijahan Tasikmalaya
Ular yang dimaksud sebenarnya adalah siluman ular, ia menguasai tempat tersebut. Serta menjadi penjaga agar tidak sembarang orang bisa memasuki kawasan itu.
Bahkan, ketika para peziarah datang lalu disambut oleh sosok ular besar pasti akan menemukan beberapa keganjilan yang membuat bulu kuduk merinding.
Salah satu keganjilan yang tak masuk akal adalah mereka akan menemui lorong panjang yang tidak berujung.
Tentu saja, hal itu akan membuat wisatawan yang berziarah menjadi ketakutan hingga berpikir aneh-aneh tentang goa itu.
Menurut mitos yang beredar lorong tersebut bukanlah orang biasa. Namun, ada beberapa yang lorong tersebut adalah penghubung gua dengan puncak Gunung Tangkil.
Sayangnya, perjalanan tersebut hanya bisa dilakukan oleh beberapa orang yang mempunyai keahlian khusus dalam spiritual. Dan tentunya memiliki kekuatan supranatural yang cukup tinggi.
Memang di beberapa lorong tersebut merupakan jalan menuju ke Gunung Kawi, Gunung Tangkil, dan Tanjakan Icem yang kerap memakan banyak korban.
Jika kamu menelisik ke bagian lebih dalam Goa Kafir Pamijahan, terdapat tempat misterius yang konon menyimpan banyak cerita mistis.
Meskipun tertutup untuk umum, namun selalu saja ada beberapa orang yang mencari jalan pintas guna melakukan ritual pesugihan.
Juru kunci Goa Kafir, juga hanya menyebutkan bahwa batu datar itu sebuah batu biasa yang tidak mempunyai kekuatan atau cerita mistis apapun.
Akan tetapi, jika lebih ditelisik dengan kekuatan supranatural. Maka batu tersebut terlihat seolah-olah sebagai tempat pengambilan harta, yang jumlahnya sangat melimpah.
Praktik ritual pesugihan tetap tidaklah benar dan bertentangan dengan ajaran agama apapun. Karena tidak ada kebaikan yang didapat dari harta secara instan.
Kuncen di tempat ini selalu mengingatkan kepada masyarakat sekitar Goa Kafir Pamijahan ini, untuk tidak tergoda dan melakukan persekutuan dengan makhluk halus.
