BERITA BISNIS, ruber.id – Memasuki hari kedua bulan suci Ramadan 1443 Hijriah/2022 M, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil cek kondisi harga minyak goreng di Kelurahan Cipedes, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, Senin (4/4/2022).
Kang Emil (Sapaan Ridwan Kamil) berinisiatif untuk memastikan harga minyak goreng stabil, sekaligus sebagai antisipasi penimbunan minyak goreng.
Pemprov Jabar, kata Kang Emil, bergerak cepat guna menyelesaikan permasalahan minyak goreng di tengah masyarakat.
Salah satunya, dengan menyiapkan aplikasi Sapa Warga. Tujuannya, untuk memudahkan warga mendapatkan minyak goreng.
“Kami masih persiapan untuk memudahkan warga, Pemprov Jabar akan berinovasi dengan memesan (minyak goreng) curah lewat aplikasi Sapa Warga.”
“Mungkin, kita akan mulai dalam beberapa hari ini. Sehingga, warga bisa menerima minyak tidak usah pergi jauh-jauh, cukup bawa di rumah RW masing-masing,” ucap Kang Emil.
Berdasarkan hasil pengecekan, Kang Emil menemukan minyak goreng curah yang dijual jauh dari Harga Eceran Tertinggi (HET).
“Sesuai tinjauan hari ini pun, banyak dijual di harga yang tidak sewajarnya. Hasil sidak, yang harusnya Rp15.500 dijual Rp25.000, karena barangnya langka.”
“Saya cek ke dinas juga, banyak produsen yang enggan produksinya digeser ke curah subsidi. Karena per subsidi dari pusatnya di reimburse harus disalurkan dulu baru diklaim,” imbuhnya.
