Baznas Sumedang Cetak Generasi Emas melalui Pesantren Sakti

Pesantren Sakti Sumedang
Dokumen Humas Sumedang

BERITA ruber.id – Sebanyak 400 orang siswa SMP/sederajat, SMA/Sederajat dari 47 sekolah di Kabupaten Sumedang mengikuti kegiatan Pesantren Sakti (Santri Kilat Sumedang Simpati) di Gedung Negara, Kamis, 6 April 2023.

Kegiatan yang diinisiasi oleh Baznas Sumedang dan bekerja sama dengan Tim Training Emotional Spiritual Quention (ESQ) tersebut mengusung tema “Cinta Kebaikan”.

Ketua Baznas Sumedang Ayi Subhan Hafas mengatakan, filosofi dari Cinta Kebaikan tiada lain, setiap manusia di mana pun dan kapan pun harus senantiasa menebar kebaikan.

Hal ini, sebagaimana amanah dari Allah melalui Rasulullah.

Ayi menyebutkan, tujuan dari kegiatan Pesantren Sakti, adalah untuk mencetak generasi yang akan melanjutkan pembangunan baik di tingkat regional, maupun nasional.

Baca juga:  Sumedang Terima DBHCHT Tahun 2023 Sebesar Rp32.5 Miliar, Terbesar Ketiga di Jabar

“Tentu saja tujuannya untuk mencetak sebuah generasi emas yang merupakan dambaan dari semua orang tua.”

“Maka dari itu, Baznas berkontribusi secara signifikan mengadakan kegiatan ini,” ujar Ayi.

Ayi menjelaskan, dari kegiatan Pesantren Sakti ini, diharapkan generasi muda bisa menjadi duta-duta kebaikan dan duta zakat Basnas Sumedang.

“Nanti apa yang dihasilkan dari kegiatan ini, mereka akan menebarkan kebaikan dimanapun dan kapanpun.”

“Terutama, di lingkungan mereka berada yakni di rumah, sekolah dan masyarakat.”

“Sehingga mereka bisa menjadi generasi yang unggul, yang bisa memberikan manfaat untuk bangsa dan negaranya,” kata Ayi.

Kolaborasi Baznas dan ESQ

Sementara itu, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir mengatakan, sangat menyambut baik dengan adanya Pesantren Sakti.

Baca juga:  PPKM Darurat di Sumedang, Omset Pedagang di Sekitar Waduk Jatigede Turun Drastis

“Saya menyambut baik, dengan diadakannya pesantren kilat ini. Kegiatan ini merupakan kolaborasi Baznas dengan ESQ.”

“Saya melihat ESQ ini luar biasa, akan membentuk karakter anak-anak menjadi generasi yang unggul, berprestasi, dan berakhlakul karimah,” tutur Dony.

Dony menjelaskan, dilihat dari sorot mata para peserta Pesantren SAKTI terpancar kebaikan.

“Mereka juga nanti akan jadi duta kebaikan sekaligus duta zakat milenial yang akan menjadi role model. Atau, contoh bagi anak-anak yang lainnya,” kata Dony.

Dony menambahkan, kegiatan tersebut harus menjadi kegiatan rutin yang dilakukan oleh Baznas Sumedang dan semua pihak.

“Ini harus menjadi kegiatan rutin oleh Baznas dan setiap pihak yang tentunya akan membantu pembangunan SDM di Kabupaten Sumedang,” jelas Dony.