BERITA SUMEDANG, ruber.id – Sebagai upaya mendorong peningkatan investasi daerah, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir mengunjungi Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di Jakarta, Kamis, (7/10/2021).
Staff Khusus Kementerian Investasi BKPM Tina Talisa menerima kedatangan Bupati Dony bersama Kepala Bappeda Tuti Ruswati dan Kepala DPMPTSP Asep Uus.
Dony menjelaskan, pertemuan ini sebagai ajang silaturahmi Pemkab Sumedang.
Sekaligus, koordinasi dengan pihak Kementerian Investasi/BKPM untuk mendorong pertumbuhan investasi di Kabupaten Sumedang.
Dony menyampaikan berbagai potensi investasi, mulai dari potensi pengembangan kawasan Buahdua-Tomo (Butom).
Kemudian, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Jatigede, hingga sektor pertanian hingga pariwisata.
Dony juga meminta bantuan agar Kementerian Investasi/BKPM dapat membantu promosi berbagai potensi Sumedang ini.
Sehingga, sambung Dony, dapat menarik minat investor untuk investasi di Sumedang.
“Saya minta Sumedang bisa menjadi bagian dari promosi BKPM. Sehingga, investasi masuk ke Sumedang dan akan menciptakan banyak lapangan pekerjaan.”
“Hingga akhirnya, akan bermuara pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Dony menjelaskan, untuk merealisasikan minat investasi, Kementerian Investasi/BKPM menjadi salah satu kanal dalam membuka peluang investasi di Sumedang.
“Pada intinya, investasi harus masuk dan Kementerian Investasi/BKPM menjadi kanalisasi untuk membuka peluang ini,” jelasnya.
Kementerian Sambut Baik Sumedang
Sementara, Stafsus Kementerian Investasi/BKPM Tina Talisa menyambut baik kunjungan silaturahmi dan koordinasi ini.
Tina menilai, setelah melihat pemaparan potensi baik yang sudah ada ini, sesuai dengan tupoksi Kementerian Investasi, akan membantu memetakan dan melihat peluang- peluang investasi di daerah.
“Semangat bupati kami tangkap dengan antusiasme yang positif.”
“Apalagi ada lokomotifnya yaitu KEK Jatigede. Harapannya, akan membawa dampak ganda terhadap usaha-usaha lainnya,” sebutnya.
Tina menjelaskan, ketika sudah ada lokomotifnya, selanjutnya adalah pemerintahnya.
Baik pusat maupun daerah mempunyai komitmen sehingga investor memiliki ketertarikan untuk berinvestasi.
“Bupati sangat berkomitmen. Tugas kami mendorong dan melihat investor bisa masuk ke daerah.”
“Jangan lupa kalau ada investor besar arahan Pak Menteri, harus selalu berkolaborasi dengan UMKM. Sehingga, ekonomi daerah tumbuh secara merata,” jelasnya.
Penulis/Editor: R003