Ini Masukan Komisi IV DPRD Soal Pembangunan di Pangandaran

BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Komisi IV DPRD Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat memberikan catatan dan masukan soal pembangunan pusat pemerintahan di Desa Cintakarya, Kecamatan Parigi.

Sejauh ini baru tiga bangunan proyek yang sedang dilaksanakan. Yakni kantor Sekretariat Daerah (Setda), Alun-alun dan kantor Bappeda. Di sisi lain, Pemkab Pangandaran sedang membangun kota baru di wilayah tersebut.

Ketua Komisi IV DPRD Pangandaran Wowo Kustiwa mengatakan, catatan dan masukan pihaknya sebagai bagian dari fungsi anggota dewan dalam menjalankan pengawasan.

“Jadi pembangunan taman, instalasi kabel-kabel dan air itu harus dimulai dari sekarang. Jangan sampai nanti setelah beres, dibongkar lagi. Kabel pun harus di bawah tanah,” kata Wowo, Selasa (13/7/2021).

Baca juga:  RSUD Pandega Jadi Wahana Program Internship Dokter Indonesia

Selain itu, pihaknya juga berpesan kepada pihak pelaksana proyek supaya pembangunan pusat pemerintahan itu bisa sesuai dengan aturan yang tertuang dalam kontrak kerja.

“Harapan kami hasil pembangunannya bagus, bahkan sampai ke hal-hal yang mendetail. Supaya pusat pemerintahan dan kota baru ini benar-benar menjadi kebanggaan masyarakat Pangandaran, di samping tujuan utamanya sebagai pusat pemerintahan,” ujarnya.

Wowo menuturkan, mengenai kondisi fiskal pemerintah daerah yang sedang tak baik imbas pandemi Corona, Wowo mengatakan hal itu bisa disiasati dengan penyesuaian-penyesuaian.

“Masalah anggaran bisa menyesuaikan dan disesuaikan. Yang penting pembangunan ini dijadikan prioritas meski dilakukan secara bertahap, tak masalah, yang penting berjalan,” tuturnya.

Wowo menyebutkan, pihaknya meyakini bahwa Pemkab Pangandaran bisa mengakses bantuan anggaran dari Pemprov Jabar atau pemerintah pusat.

Baca juga:  Baru 7 Desa Lunas PBB, Camat dan Kades di Pangandaran Diminta Proaktif

“Kami optimistis karena punya bupati yang memiliki akses ke pusat dan provinsi yang baik. Pemkab pasti bisa merealisasikan rencana pembangunan ini dengan baik,” sebutnya. (R002)