BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Objek wisata Pantai Madasari disebut mirip pulau dewata Bali. Tak hanya menyimpan potensi wisata, tapi juga sejarah.
Sehingga, Pantai Madasari yang berlokasi di Dusun Bulakbenda, Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat ini layak dijadikan tujuan wisata.
Pemkab Pangandaran mengelola langsung Pantai Madasari yang eksotis ini.
Pantai Madasari, memiliki keasrian dan keindahan alam yang masih eksotis dengan bebatuan karang yang indah dan view-nya sangat cocok untuk berfoto.
Namun, bagi pengunjung yang datang ke Pantai Madasari tidak diperbolehkan untuk berenang.
Karena, lokasi objek wisata pantai yang satu ini masih sangat rawan untuk aktivitas berenang.
Di pantai ini masih terdapat banyak batu karang juga ombaknya sangat kencang, untuk itu pengunjung tidak boleh berenang.
Objek wisata Pantai Madasari, sudah terpromosikan ke berbagai daerah. Bahkan hingga mancanegara.
Pantai Madasari, pernah menjadi utusan pameran topomini Pemerintah Provinsi Jawa Barat ke tingkat nasional.
Pameran topomini merupakan pameran permukaan bumi unsur alam dan buatan manusia.
Di lokasi tersebut, ada empat lokasi yang telah dipromosikan yakni bale kambang, manggar, kalapa satangkal dan batu leuit.
Masyarakat dan penggiat wisata yang ada di objek wisata Pantai Madasari diharapkan berpartisipasi menyukseskan melalui promosi yang baik kepada pengunjung.
Simpan Nilai Sejarah
Selain dijadikan tempat wisata, pantai eksotis ini juga memiliki nilai sejarah.
Karena, pernah dijadikan tempat tirakat Presiden RI Soekarno.
Di lokasi Pantai Madasari ada pulau bale kambang yang dulunya merupakan tempat pertemuan.
Bale artinya tempat, sedangkan kambang artinya terapung, tempat ini merupakan salah satu tempat pertemuan para saudagar di masa penjajahan Belanda.
Sementara pulau manggar memiliki arti sempadan yang menyerupai rumpun buah kelapa yang dalam basa Sunda biasa disebut kalapa samanggar.
Di tempat pulau manggar inilah, tempat para saudagar menikmati hidangan buah kelapa.
Bahkan, nama kelapa muda yang biasa disebut dengan dawegan berasal dari kata bahasa Belanda yang asal katanya dari kata danwigan.
Sementara, pulau batu leuit merupakan ikon Pantai Madasari yang diyakini masyarakat sebagai salah satu penyimpanan benda berharga zaman penjajahan Belanda.
Pantai yang menyerupai dengan pulau dewata Bali ini pun semakin hari semakin ramai dikunjungi.
Bahkan, selain untuk tujuan rekreasi, pantai ini juga banyak dikunjungi wisatawan religi yang hendak berdoa di tempat patilasan tirakat Presiden Soekarno. (R003/Dok.ruber.id)