DPRD Minta Rekomendasi Terkait LKPJ Wali Kota Tasikmalaya Ditindaklanjuti, Jangan Didiamkan

TASIKMALAYA, ruber.id – DPRD Kota Tasikmalaya meminta wali kota menindaklanjuti rekomendasi yang diberikan terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2019.

Hal tersebut diungkapkan dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Tasikmalaya, Jumat (12/6/2020), di Aula DPRD Kota Tasikmalaya.

Agenda rapat tersebut memang penyampaian rekomendasi DPRD terhadap LKPJ Wali Kota Tasikmalaya Tahun 2019. Lanjutan dari rapat LKPJ hari Kamis (11/6/2020).

Ketua DPRD Kota Tasikmalaya Aslim SH berharap bahwa rekomendasi itu bukan hanya diterima oleh Wali Kota Tasikmalaya, tetapi betul-betul segera ditindaklanjuti.

“Ya, kemarin panitia khusus (pansus) sudah menyelesaikan masalah pembahasan LKPJ, dan hari ini telah disampaikan rekomendasi,” ungkapnya.

“Jangan didiamkan, harus ditindaklanjuti. Artinya kalau rekomendasi setiap tahun masih ada, berarti tidak ditindaklanjuti.”

Baca juga:  Jorok, Warga Kota Tasik Masih Doyan Buang Sampah di Pinggir Jalan

BACA JUGA: Longsor Rusak Jembatan Penghubung di Ciawi Tasikmalaya, Warga Setempat Terisolir Selama 2 Hari

Aslim juga menekankan kepada wali kota melalui komisi-komisinya harus melakukan pengawasan terhadap rekomendasi tersebut. Apakah ditindaklanjuti atau tidak oleh pihak eksekutif.

“Harus dievaluasi baik itu masalah pendidikan, kesehatan, dan tenaga kerja betul-betul ditindaklanjuti,” ujarnya.

Aslim juga mengungkapkan bahwa jabatan wali kota sampai tahun 2022. Artinya, targetnya itu diberikan sampai tahun 2022.

“Kami, DPRD Kota Tasikmalaya, akan tetap dan terus mengawal,” tandasnya.

Sementara itu Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman mengatakan, rekomendasi dari tim Pansus LKPJ DPRD Kota Tasikmalaya akan menjadi pegangan untuk kebaikan ke depan. Terlebih, ada banyak target yang belum terpenuhi.

Baca juga:  RedWood CoffeeBar X Baboba Tasikmalaya, Tempat Nongkrong Paling Kece di Pusat Kota

Budi juga berharap seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) segera melaksanakan rekomendasi-rekomendasi yang diberikan pihak Pansus DPRD.

“Misal pendidikan, itu indeks pendidikan masih harus tetap didorong, demi keberhasilan pembangunan daerah,” jelasnya.

Selain Wali Kota Tasikmalaya, tampak hadir juga Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Sekda Kota Tasikmalaya dan unsur Forkopimda. (R020/Indra)