GARUT  

ODP dan PDP Corona Meninggal Dunia di Garut Terus Bertambah

GARUT, ruber.id – Kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) corona yang meninggal dunia di Garut, Jawa Barat terus bertambah.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Garut Ricky R Darajat mengatakan, ada dua kasus baru meninggal dunia untuk ODP dan PDP hingga Jumat (24/4/2020) jam 16.30 WIB.

Yaitu seorang PDP laki-laki, umur 22 tahun asal Kecamatan Karangpawitan, dan seorang ODP, laki-laki, umur 15 tahun, asal Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut.

Keduanya, kata Ricky, telah mendapatkan pemulasaraan sesuai prosedur atau protokol penanganan jenazah corona.

Ricky menjelaskan, untuk dua orang meninggal dunia ini memang memiliki riwayat penyakit penyerta.

“Yaitu laki-laki 22 tahun dugaan peradangan paru dan radang otak, sementara laki-laki 15 tahun dengan penyakit paru kronis,” katanya, Jumat.

Baca juga:  Hari Kebebasan Pers di Sumedang, Ika Vikadashi Bagikan Masker dan Hand Sanitizer untuk Wartawan

Dengan demikian, kata Ricky, total kasus ODP dan PDP yang meninggal dunia adalah sebanyak 18 kasus.

Terdiri dari 9 kasus ODP dan 9 kasus PDP. Data ini tercatat hingga Jumat (24/4/2020).

Sementara itu, lanjut Ricky, untuk kasus konfirmasi positif COVID-19, yang meninggal dunia adalah satu orang.

Adapun untuk jumlah total kasus mulai dari ODP, PDP, OTG dan konfirmasi positif COVID-19 adalah sebanyak 2.747 kasus.

“Terdiri dari 438 OTG, 2256 ODP, 47 PDP, dan 6 kasus positif,” jelasnya. (R011/Fey)

BACA JUGA: Warga Positif Corona Jadi 6, Wabup: Garut Zona Merah COVID-19