GARUT, ruber.id — Anggota Komisi XI DPR RI, Hj Siti Mufattahah akan memaksimalkan peran mitra kerja seperti BUMN untuk menyalurkan CSR ke daerah pemilihannya.
Diketahui, Situ merupakan anggota Fraksi Partai Demokrat Dapil XI Jawa Barat, meliputi Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kota Tasikmalaya.
“Insya Allah, saya akan menggiring mitra kerja Komisi XI untuk mengeluarkan programnya ke daerah pemilihan saya ini,” kata Siti saat meresmikan 4 ruang kelas baru di SDN 4 Bayongbong, Garut, Kamis (30/1/2020).
Siti mengaku bahagia atas keberhasilannya bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, dalam mengajak PT SMI untuk memberikan bantuan pembangunan di SDN 4 Bayongbong tersebut.
“Senyuman warga, kebahagiaan bagi saya,” ujar Siti semringah.
Meski begitu, Siti saat ini masih merasa terbatas ketika akan mengakomodasi seluruh wilayah di Kabupaten Garut.
Penyebabnya, wilayah kerjanya ini cukup luas, yakni 3 kabupaten/kota, dengan total 91 kecamatan.
Sementara itu, Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Bayongbong, Fahrudin menerangkan, upaya memperbaiki 4 lokal ruang kelas SDN 4 Bayongbong ini nyaris menemui jalan buntu ketika tahun anggaran 2019.
Di mana saat itu, kata Fahrudin, SDN 4 Bayongbong tidak terdaftar sebagai sekolah penerima bantuan rehabilitasi dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
“Dulu itu, yang diterima hanya pembangunan toilet. Kami, terutama kepala dan komite sekolah sudah pada tingkat frustasi.”
“Karena, SDN 4 Bayongbong ini hanya bisa menggunakan dua ruang kelas untuk pembelajaran. Sedangkan bantuan yang diterima dari DAK fisik, hanya berupa toilet,” kata Fahrudin.
Namun, kata Fahrudin, setelah melalui proses yang melelahkan sejak awal Februari 2019 lalu, ada harapan dari salah satu BUMN yaitu PT SMI.
Fahrudin menuturkan, upaya sejak awal dilakukan oleh Kasi Sarana Prasarana SD pada Disdik Garut Ma’mun Gunawan.
Di mana, menghasilkan kesepakatan kerjasama antara SDN 4 Bayongbong dengan PT SMI, yang ditandatangani kedua belah pihak pada Juli 2019, yaitu bantuan CSR.
“Tahap pertama pencairan pada pertengahan Agustus, pihak sekolah dengan komite langsung melakukan kegiatan rehabilitasi ruang kelas.”
“Dan Alhamdulillah, di awal Desember kegiatan rehabilitasi sudah selesai, dana CSR pun cair 100%,” jelasnya.
Saat ini, lanjut Fahrudin, SDN 4 Bayongbong sudah bisa melaksanakan pembelajaran secara normal.
Sebab, ruang kelas sudah lengkap dan sangat layak dijadikan tempat kegiatan belajar mengajar, juga memiliki toilet baru. (R011/Fey)