BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Ratusan calon kepala desa menghadiri apel deklarasi damai Pilkades serentak di Lapang Alun-alun Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Kamis (21/11/2019).
Kegiatan deklarasi damai ini berlangsung bersamaan dengan apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan rangkaian kegiatan Pilkades yang dipimpin oleh Kapolres Ciamis AKBP Bismo Teguh Prakoso.
Bismo mengatakan, apel gelar pasukan ini untuk mengecek kesiapan akhir para personel keamanan lantaran akan dimualinya kegiatan kampanye di Kabupaten Pangandaran.
“Pilkades serentak dilaksanakan pada 30 November mendatang. Hari Jumat (besok-red) calon kepala desa mulai melakukan kampanye, dilanjutkan dengan masa tenang, kemudian pungut dan hitung suara,” katanya kepada ruber.id usai kegiatan.
Bismo meminta, para calon kepala desa harus saling menjaga aturan dan tata tertib yang sudah dibuat.
Pihaknya berharap, deklarasi damai ini menjadi salah satu upaya untuk mencegah terjadinya konflik di tengah masyarakat Pangandaran.
Ribuan personel yang dilibatkan dalam pengamanan Pilkades serentak ini, kata Bismo, terdiri dari TNI/Polri, Satpol PP, Dishub dan Linmas untuk disebar ke tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Untuk pengamanan Pilkades serentak sendiri kami menerjunkan 2.400 personel, kemudian 200 personel dari unsur TNI yang ada di Pangandaran,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran Adang Hadari berterima kasih atas seluruh dukungan dan sinergi TNI/Polri, termasuk Linmas dalam pengamanan Pilkades akhir bulan ini.
“Harapan kami dari pemerintah sendiri pelaksanaan Pilkades nanti dapat berjalan aman sebagaimana yang diinginkan semua pihak,” ucapnya.
Adang mengimbau, kepada masyarakat umum, khususnya warga desa diminta untuk berpartisipasi menciptakan situasi yang khidmat, aman, damai, dan kondusif
“Semangat persaudaraan desa harus tetap terjaga. Mari jalankan proses Pilkades di Pangandaran yang sejuk. Seluruh warga harus mendukung calon terpilih untuk bekerja bagi kemajuan desa,” imbaunya.
