Sepasang Anak Muda Sumedang Ini, Jadi 7 Penulis Terbaik PPI TV Dunia
ruber.id — Reza Zaki dan Gresika Bunga saat ini sedang menetap di New York, Amerika Serikat.
Bunga yang meraih beasiswa LPDP untuk S2 Risk Management di City University of New York, Amerika Serikat memiliki segudang kegiatan di samping kuliah.
BACA JUGA: Reza Zaki: Sumedang Harus Belajar dari Konsep Saemaul Undong Korea
Ia juga bergabung sebagai pengurus di Permias New York City dan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia.
Studi Risk Management merupakan studi yang menguras konsentrasi penuh.
Tingkat kerumitan dari studi ini memang bisa dikatakan sangat serius.
Maka sudah sangat dikenal di New York, bahwa lulusan S2 Risk Management City University of New York biasa dicari oleh perusahaan-perusahaan seperti JP Morgan, Goldman Sachs, Wallstreet, dan perusahaan dunia lainnya.
Belum lagi, Bunga membawa keluarga yakni kedua anaknya Khalisa Zaki dan Kennard Zaki.
Khalisa Zaki mendapatkan kesempatan bersekolah Gratis di New York City.
Di tengah kepadatan kegiatan tersebut, Zaki yang sudah menyelesaikan Doktornya di usia belum genap 30 tahun, tetap menjalankan kewajibannya sebagai dosen dengan mengajar mahasiswa secara online langsung dari Amerika Serikat.
Zaki yang juga merupakan dosen tamu dan membangun partnership dengan kampus di Amerika Serikat merasa tertantang untuk mengembangkan model pembelajaran yang ada di sini untuk diadaptasi di Indonesia sepulangnya nanti.
Di tengah kesibukan sepasang anak muda ini, mereka masih menyempatkan untuk mengikuti kompetisi karya tulis (essay) yang diselenggarakan oleh PPI TV Dunia.
Zaki dan Bunga berhasil lolos untuk dibukukan karya tulisnya. Namun tidak hanya itu saja, mereka berdua juga berhasil menjadi 7 penulis terbaik dari seluruh peserta yang tersebar di berbagai negara.
Bagi Zaki, ini adalah upaya menjaga aktivisme. Selama di Amerika Serikat, Zaki mengaku sedang menyusun buku ajar tentang Hukum Perdagangan Internasional serta sedang menulis jurnal internasional terindex scopus.
Namun itu semua dijalani dengan senang hati. Baginya pantang pulang ke Indonesia tanpa memboyong karya.
Kedua pasangan ini masih berencana untuk mencicipi berkarir di United Nations dan World Bank yang kebetulan kedua organisasi internasional tersebut masih berlokasi di Amerika Serikat.
Zaki yang juga Direktur Eksekutif Asosiasi Dosen Hukum Internasional Se-Indonesia merasa akan menjadi pengalaman berharga apabila bisa terlibat di United Nations.
Sementara itu, Bunga yang pernah berkarir di Bank Indonesia dan Kementrian Keuangan RI juga merasa penting untuk bisa mencicipi atmosfer berkarir di World Bank dimana Menteri tempat ia bekerja pernah menjadi orang penting di Bank Dunia tersebut. dekha
