EKBIS  

Ribuan UMKM di Pangandaran Berpotensi Dongkrak Ekonomi Rakyat

Ruber id
SALAH satu produk UMKM di Pangandaran. smf/ruang berita
SALAH satu produk UMKM di Pangandaran. smf/ruang berita

PANGANDARAN, ruber.id — Keberadaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Pangandaran bisa menjadi salah satu sarana perbaikan ekonomi warga.

Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Pangandaran Tedi Garnida mengatakan, saat ini jumlah UMKM di Kabupaten Pangandaran tercatat 10.171.

“Dari 10.171 UMKM bisa menyerap tenaga kerja sebanyak 16.000 orang,” katanya kepada ruber, Rabu (14/8/2019).

Tedi menambahkan, hasil dari produksi UMKM di Pangandaran kini bisa tembus ke berbagai daerah.

Karena, untuk pemasarannya, selain dijual langsung juga bisa secara digital atau online.

“Banyak produk hasil UMKM di Pangandaran yang dijual menggunakan jasa online dan upaya tersebut mempermudah pemasaran hasil industri masyarakat,” katanya.

Baca juga:  Ini Alasan Mengapa Jabar Lebih Diminati Investor Dibandingkan DKI Jakarta

Tedi menjelaskan, agar produk hasil UMKM di Kabupaten Pangandaran bisa bersaing di pasaran, Pemkab Pangandaran rutin menggelar acara pelatihan.

“Melalui kreativitas UMKM diharapkan bisa menekan angka pengangguran saat ini,” jelasnya.

Tedi menyebutkan, lada data indikator makro Kabupaten Pangandaran pada tahun 2018 angka tingkat pengangguran terbuka (TPT) tercatat 3 58% dari jumlah penduduk sebanyak 417.563 jiwa.

“Kami imbau kepada masyarakat yang belum memiliki pekerjaan tetap, untuk menekuni usaha UMKM,” ucapnya. smf

loading…