Hadir Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Jenderal (Purn) Djoko Santoso, dan Presiden PKS Sohibul Iman.
Para ulama dan toko masyarakat Ciamis, Jawa Barat ikut mendampingi dalam kampanye Akbar Prabowo antara lain KH Maksum Ketua FPI Jawa Barat, KH Nonof Hanif selaku Ketua Forum Pondok Pesantren Kabupaten Ciamis dan selaku penggerak aksi 212 serta tokoh-tokoh masyarakat Ciamis lainnya.
Dalam kampanyenya, Prabowo mengajak massa yang hadir untuk ikut menjaga Tempat Pemungutan Suara (TPS) saat pemungutan suara hingga penghitungan suara pada 17 April nanti.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Ciamis yang telah datang menunggu saya. Kalian rela berpanas-panasan dari pagi tadi,” ujar Prabowo di acara kampanye terbuka.
Prabowo mengajak kepada warga Jawa Barat khususnya Ciamis untuk datang ke TPS.
Menggunakan hak pilihnya pada 17 April 2019 mendatang dan mencoblos dan menangkan Capres dan pasangan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
“Saudara-saudara, 17 April tinggal 11 hari lagi tolong jaga TPS jangan sampai ada hantu yang ikut nyoblos.”
“Harus dijaga nanti jangan ada tuyul yang ikut nyoblos. Kalian harus bantu kawal kotak suara jangan sampai di tengah jalan kotak suara ditukar,” ungkapnya.
Dalam kampanye, Prabowo mengatakan, rakyat Jawa Barat mencoblos bukan hanya untuk Prabowo-Sandi tapi untuk anak dan cucu masa depan Indonesia. Dia mengaku hanya jadi alat saja untuk rakyat Indonesia.
“Saya prajurit, dulu saya prajurit. Saya siap teken mati untuk Republik. Saya tidak rela Republik seperti sekarang ini, saya tidak rela rakyat menderita dan banyak kemiskinan dan kelaparan,” tegasnya.
Prabowo menegaskan, seluruh rakyat harus jadi saksi. Tunggu sampai penghitungan suara sampai malam dan jaga kotak suara.
“Jangan sampai di tengah jalan ditukar,” tegasnya lagi. dang
CAPRES nomor urut 02 Prabowo Subianto bakar ribuan massa saat kampanye terbuka di Ciamis, Sabtu (6/4/2019). dang/ruang berita