Sedap Nih! Cemilan Oncom Kreasi Warga Sumedang

BERITA SUMEDANG, ruber.id – Aneka jenis olahan yang berbahan dasar oncom biasa diolah menjadi lauk dan dihidangkan bersama nasi, seperti oncom Pasireungit, Sumedang.

Tapi, penyajian berbeda dilakukan Yulia, Ibu Rumah Tangga asal Ciguling, Kabupaten Sumedang.

Bersama sang suami, Yulia mencoba berbisnis dan mengkreasikan oncom menjadi cemilan keripik oncom.

“Di rumah saya memproduksi oncom, kalau oncom mentahnya masih ada, didiamkan dulu supaya keras, dan diolah menjadi keripik oncom,” ujarnya kepada ruber.id.

Walaupun oncom menjadi ikon makanan khas daerah Pasireungit, Sumedang, kata dia, konsumen sekitar rumahnya dan warga Sumedang menyukai keripik oncom yang dibuatnya.

“Oncom yang saya produksi di rumah beda dengan oncom yang beredar di pasaran.”

Baca juga:  Meraih Keuntungan sebagai Partner XM: Berbagi Sukses dalam Dunia Trading

“Biasanya oncom di pasar agak lembek, kalau yang saya buat lebih keras dan terbuat dari kacang tanah asli. Jadi dijamin lebih enak.” katanya.

Untuk sekali memproduksi keripik oncom, Yulia mengaku, selalu menghabiskan belasan oncom yang telah didiamkan sampai mengeras agar lebih mudah diiris.

“Nggak tiap hari menggoreng keripik oncom, kadang seminggu sekali atau tergantung pesanan.”

“Cara membuatnya mudah, tinggal iris oncom dan goreng kemudian tambahkan air yang sudah dicampur rempah-rempah agar rasanya lebih gurih,” akunya.

Selain memproduksi keripik oncom, Yulia memaparkan, olahan andalan yang lainnya yaitu abon oncom.

“Cara membuat abon oncom sama seperti membuat keripik oncom, cuma kalau abon harus di cincang agar lebih halus teksturnya,” ucapnya.

Baca juga:  Update COVID-19 Sumedang: Sembuh 5, Tambah Tiga dari Tanjungsari, Tanjungkerta dan Sumut

Setiap harinya, Yulia mengaku, keripik oncom dan abon oncom buatannya selalu laris dibeli oleh
konsumen.

“Suami saya setiap hari menjajakan oncom mentah, selain membawa puluhan oncom mentah, abon oncom dan keripik oncom juga selalu dijajakan,” akunya.

Sebab, penghasilan bisnis yang didapatkan bersama suaminya, selain untuk kebutuhan sehari-hari, Yulia juga mengaku untuk biaya kuliah anaknya.

“Untuk bantu-bantu suami menambah penghasilan, buat anak kuliah. Terus juga sayang kalau oncomnya dibuang, jadi saya kreasikan dan dibuat cemilan aneka olahan oncom.”

“Mudah-mudahan usaha ini bisa berjalan dengan lancar, itung-itung meneruskan usaha orang tua waktu dulu,” akunya.***