BERITA SUMEDANG, ruber.id – Wakil Bupati Sumedang, Erwan Setiawan tak ingin visi dan misi Sumedang Simpati (Sejahtera, Agamis, Maju, Profesional dan Kreatif) hanya paparan program tertulis di atas kertas.
Untuk mewujudkannya, Erwan mengajak semua elemen masyarakat bersinergi.
Sumedang Simpati yang diusung di Bupati Dony Ahmad Munir bersamanya selaku wakil bupati, hanya bisa terealisasi jika seluruh instansi ataupun perangkat daerah terkait dan masyarakat aktif membantu serta berinovasi.
“Setelah beberapa bulan menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Sumedang, kami telah berupaya merealisasikan program Sumedang Simpati.”
“Kami berharap, pemerintah dengan seluruh komponen masyarakat bisa bersinergi,” ucap Erwan.
Erwan menyampaikan itu ketika menyampaikan sambutan di awal acara Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan dan Sosialisasi Program Sumedang Simpati di Gedung Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) Jatinanngor, Rabu (23/1/2019).
Melalui terobosan-terobosan inovatif, kata Erwan, masyarakat Sumedang yang membutuhkan fasilitas kesehatan. Terutama yang memiliki keterbatasan dalam hal mobilisasi, tinggal menghubungi call center 119.
“Terutama, dalam kondisi kegawatdaruratan. Selanjutnya, petugas medis dari Dinas Kesehatan akan datang mengunjungi dan memberikan pertolongan kepada pasien.”
“Juga, menyediakan fasilitas mobil ambulans,” ungkap mantan anggota DPRD Kota Bandung tersebut.
Selain itu, petugas pun akan langsung berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk memastikan kamar atau ruang inap bagi warga yang membutuhkan tindakan medis darurat.
“Tindakan itu, merupakan bagian dari pelayanan prima kepada masyarakat, dan bertujuan untuk meminimalisasi risiko kematian dan kecacatan,” kata Erwan.
Adminduk Diantar Pak Pos
Selain di bidang kesehatan, terobosan juga dilakukan Dony-Erwan dalam pelayanan administrasi kependudukan.
Nantinya, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil akan bekerjasama dengan Kantor Pos. Dalam mendistribusikan langsung KTP, KK dan akte kelahiran secara gratis ke masing-masing rumah pemohon.
“Paling lambat terhitung tiga hari sejak pengajuan permohonan, pemohon sudah bisa menerima KTP, KK dan akte kelahiran di rumah masing-masing. Lewat jasa Pos,” ujar Erwan.
Erwan menyebutkan, program gerakan wirausaha muda (Garuda) di tiap Desa diimbau dapat dimasifkan dan diwujudkan.
Program tersebut, dilakukan dalam rangka mengurangi angka pengangguran di Sumedang.
Selain itu, mewujudkan wilayah perdesaan yang kompetitif sesuai maksud dan tujuan dalam program one district one innovation.
“Sekali lagi kami sadar betul, sehebat apapun program yang digulirkan pemerintah jika tidak didukung masyarakat tidak akan tercapai sesuai harapan.”
“Untuk itu, dukungan dan sinergitas positif antara pemerintah dan seluruh komponen masyarakat, sangat penting,” ucapnya.