BERITA SUMEDANG, ruber.id – Sejumlah warga terdampak proyek Tol Cileunyi, Sumedang, Dawuan (Cisumdawu) menggelar aksi unjuk rasa di eks kantor PT Wika yang berada di sekitar Kilometer 178. Tepatnya, di Desa Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, pada Rabu (26/2/2025).
Warga terdampak Tol Cisumdawu ini menuntut, pencairan ganti rugi atas lahan yang hingga kini belum dibayarkan oleh pemerintah.
Aksi yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB ini, berlangsung hingga siang hari sekitar pukul 14.00 WIB.
Meski berada di kawasan Tol Cisumdawu, namun pihak kepolisian memastikan, aksi tersebut dipastikan tidak mengganggu arus lalu lintas.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya menegaskan, demonstrasi berlangsung dengan aman dan tidak sampai menutup jalan Tol Cisumdawu.
“Unjuk rasa berjalan tertib dan tidak mengganggu kendaraan yang melintas. Aksi ini berlangsung di eks kantor PT Wika, yang memang berada di sekitar kawasan tol. Namun, tidak sampai ke badan jalan,” ujar Awang, Rabu sore.
Menurut Awang, warga yang berunjuk rasa berasal dari tiga desa di Kecamatan Sumedang Utara.
Warga, menuntut kejelasan terkait ganti rugi lahan yang masih tertunda.
Hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai tindak lanjut dari tuntutan warga.
Namun, aksi yang berlangsung tertib menunjukkan bahwa masyarakat tetap mengedepankan jalur damai dalam menyuarakan hak dan aspirasinya. ***