GAYAIN, ruber.id – TIK Bengawan 60 Bandung. Kota Bandung, Jawa Barat selalu punya cara untuk menyentuh hati lewat kenangan dan rasa.
Di tengah semaraknya perkembangan kota, satu nama terus bertahan sebagai penjaga cita rasa khas yang tak lekang oleh waktu, yakni Tunggal Inti Kahuripan, atau yang lebih akrab disebut TIK.
Sejak pertama kali berdiri pada tahun 1962, TIK telah menjadi bagian dari tradisi oleh-oleh Bandung yang dikenal luas di kalangan masyarakat Indonesia.
Lokasi Strategis di Jantung Kota Bandung
Kini, lebih dari 6 dekade kemudian, TIK membuka babak baru dalam perjalanannya dengan meresmikan gerai terbarunya, yaitu TIK Bengawan 60.
Berlokasi strategis di Jalan Bengawan Nomor 60, Cihapit, gerai ini menjadi cabang ketiga setelah TIK Braga 55 dan TIK Paskal 25.
Namun, TIK Bengawan 60 menawarkan sesuatu yang berbeda.
Bukan sekadar tempat membeli oleh-oleh, tempat ini hadir sebagai perpaduan unik antara warisan kuliner klasik dan gaya hidup masa kini.
Mengusung konsep interior “Rumah Kakek”, pengunjung diajak menyusuri lorong kenangan yang hangat dan akrab.
Desainnya yang hangat dan penuh nuansa nostalgia, menjadikan setiap kunjungan. Seperti kembali ke rumah masa kecil, penuh kenangan dan keakraban.
Yang menarik, TIK Bengawan 60 kini dilengkapi dengan Coffee Shop modern di area depan toko.
Kehadirannya, menjadi magnet tersendiri. Terutama, bagi generasi muda dan keluarga yang ingin bersantai sambil menikmati beragam sajian khas TIK.
Menu andalan TIK tetap dipertahankan, menghadirkan beragam pilihan oleh-oleh khas Bandung.
Seperti Biskuit Marie Special Biru (varian asli dan tutung), Marie Mini isi 5, kacang shanghai, kacang bandung, cookies nanas, gem kembang, onde-onde, hingga puff pastry yang renyah.
Tak hanya menggugah selera, setiap produk membawa cerita yang telah diwariskan lintas generasi.
Dengan inovasi terbaru ini, TIK Bengawan 60 tak hanya menjadi destinasi belanja oleh-oleh. Tetapi, ruang berkumpul yang hangat dan inklusif.
Tempat ini, seolah menjembatani masa lalu dan masa kini. Sebuah ruang yang menghidupkan kembali kenangan, sekaligus menyuguhkan kenyamanan gaya hidup modern. ***