Terdapat Luka Goresan dan Lebam, Mak Walsiah Ditemukan

Img
Img

SUMEDANG, ruber.id – Mak Walsiah, 65, yang hilang tersesat di kaki Gunung Tampomas, Sumedang, Jawa Barat sejak Senin kemarin akhirnya ditemukan, Kamis (12/12/2019) siang jam 12.45 WIB.

Mak Walsiah ditemukan sudah tidak bernyawa di kaki Gunung Tampomas, tepatnya di selokan berjarak 2 kilometer dari rumahnya di Dusun Cileungsing RT 15/04, Desa Cilangkap, Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang.

Mak Walsiah ditemukan salah seorang warga, Ojo, 50. Saat menemukan Mak Walsiah, ia tengah berada di kebunnya untuk mengambil petai di Blok Lebak Cileungsing.

Saat kali pertama menemukan jasad Mak Walsiah, jasad Mak Walsiah terlihat terlentang membentung aliran sungai kecil selebar 1-2 meter.

Saat pertama kali melihat jasad itu, Ojo mengaku kaget dan sempat loncat.

Baca juga:  [Sumedang Dalam Sepekan] Sopir Angkot Nyaris Perkosa Mahasiswi Unpad | Truk Sapu 2 Minibus di Jatinangor | 3 Penyalahguna Sabu Ditangkap Polisi

“Pertamanya kaget. Tapi saya ingat ada warga kami yang hilang, jadi saat itu saya yakin itu jasad Mak Walsiah. Setelah itu saya lapor ke tim SAR yang ada di lokasi,” kata Ojo.

Ojo mengaku heran karena jasad Mak Walsiah berada di lokasi tersebut.

Sebab, Mak Walsiah diketahui sudah tua renta, jalan tertatih-tatih, dan penglihatannya juga sudah tidak baik.

Sedangkan lokasi itu harus ditempuh dengan medan jalan yang rimbun pepohonan dan harus melewati tanjakan curam.

“Sepertinya mah terpeleset, jatuh ke sana. Warga yang mencari juga tidak ada yang mengira Mak Walsiah bisa sampai berada di sana,” ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Buahdua Iptu Sutrisno mengatakan, setelah dibawa ke Puskesmas Buahdua dan jasadnya diperiksa oleh tim medis, tidak ditemukan luka bekas penganiayaan maupun luka bekas gigitan binatang buas.

Baca juga:  Pasien asal Wado dan Pamulihan Meninggal Akibat COVID-19, Warga Sumedang Terinfeksi Virus Corona Nyaris 1000 Orang

Setelah diperiksa, pada jasad korban Walsiah hanya terdapat luka dan lebam pada sejumlah bagian tubuh.

Di antaranya luka pada tangan kanan, luka pada sikut kiri, luka punggung pergelangan kiri, luka pada pergelangan tangan kanan, luka lebam pada kedua lutut, dan luka di pelipis sebelah kiri.

“Saat ditemukan, Korban diduga terpeleset hingga terjatuh dan terdapat luka goresan serta lebam pada tubuh Walsiah akibat terjatuh itu. Tidak ada luka bekas gigitan hewan buas maupun luka bekas penganiayaan,” ucap Sutrisno.

Korban, lanjut Sutrisno, diprediksi telah meninggal dunia di lokasi ditemukannya, sejak dua hari lalu.

“Menurut perkiraan medis, korban sudah meninggal dunia dua hari yang lalu,” ujar Sutrisno. luvi