Ribuan Warga Sumedang Doakan Pelantikan Presiden 20 Oktober Aman
SUMEDANG, ruber.id — Ribuan warga Kabupaten Sumedang, Jawa Barat memadati halaman Mako Polres Sumedang, Jumat (18/10/2019) sore. Doakan pelantikan presiden berjalan aman.
Dalam kesempatan tabligh akbar ini, ribuan warga Sumedang mendoakan agar pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 berjalan aman.
BACA JUGA: Unsur dan Elemen Masyarakat Sumedang Siap Sukseskan Pelantikan Presiden Terpilih
Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo mengajak warga Kabupaten Sumedang untuk bersama menyukseskan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu, 20 Oktober, lusa.
“Melalui tablig akbar ini, kami mengajak warga untuk sama-sama memanjatkan doa untuk keamanan dan keselamatan bangsa,” kata Hartoyo usai tablig akbar di Mapolres Sumedang, Jumat sore.
Menjelang pelantikan presiden ini, kapolres juga mengajak warga untuk selalu tabayun jika menerima informasi yang datang dari berbagai sumber, khususnya yang tersebar melalui media sosial hingga pesan berantai WhatsApp.
Warga, kata kapolres, wajib melakukan cek and ricek untuk tiap informasi yang diterima, khususnya kabar menyesatkan jelang pelantikan presiden.
Kapolres menjelaskan, proses pemilu juga memakan waktu yang panjang dan menghasilkan pemimpin yang konstitusional.
Untuk itu, kata kapolres, penting untuk bersama-sama menjaga situasi tetap aman hingga proses pelantikan presiden berlangsung.
“Nikmat keamanan ini sangat-sangat besar manfaatnya. Nikmat ini baru dapat kita rasakan manakala situasi menjadi tidak aman. Untuk itu, saya mengajak agar warga Sumedang tetap menjaga situasi aman ini,” ucap kapolres.
Senada, Pimpinan Pondok Pesantren Internasional Asy Syifaa Wal Mahmuudiyyah KH M Muhyiddin Abdul Qodir Al Manafi meminta umat muslim di Sumedang khususnya untuk bersama-sama menyukseskan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden.
“Mari bersama menjaga situasi menjelang pelantikan presiden ini tetap aman. Patuhi ulama, patuhi pemerintah. Mari bersama-sama berdoa untuk keamanan bangsa dan negara yang kita cintai ini,” ujar Kiai Muhyiddin. luvi