Truk Pasir Seruduk Tronton dan 2 Motor di Sumedang

BERITA SUMEDANG, ruber.id – Diduga rem blong, truk pengangkut pasir nopol D 8976 VZ menabrak tronton dan dua pengendara motor yang tengah berhenti di wilayah Barak, Sumedang.

Peristiwa itu, terjadi saat lampu merah di perempatan Barak, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Selasa (19/2/2019) pagi.

Akibatnya, truk dari arah Bandung menuju Cimalaka itu rusak parah pada bagian depan.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya pengemudi motor mengalami sejumlah luka ringan.

Salah satu korban asal Dusun Rancamukti, Desa Jatimulya, Kecamatan Sumedang utara, Winingsih mengaku kaget karena tiba-tiba saja motor yang dikendarainya ditabrak truk dari belakang.

“Saya sama motor korban yang satu lagi sedang berhenti karena lampu merah. Tiba-tiba dilihat dari spion, mobil truk itu maju dengan kencang.”

Baca juga:  Rombongan Kementerian Geruduk Kantor Desa Sukajaya Sumedang

“Tidak tau ngantuk atau lolos rem langsung nabrak saya sama tronton yang ada di depan saya,” ujarnya kepada ruber.id, di lokasi.

Setelah tertabrak, lanjut Winingsih, tronton yang ada di depan tampak mundur terlebih dahulu sebelum akhirnya maju meninggalkan lokasi kejadian menuju arah Cirebon.

“Untung saya sama motor satu lagi mental ke arah kanan saat tertabrak itu. Kalau saya di tengah-tengah pasti sudah tergencet,” ucapnya.

Winingsih yang saat kejadian baru pulang dari RS Pakuwon tersebut, tampak kesakitan karena mengalami luka lecet pada kakinya akibat terjatuh.

“Saya rencana mau pulang ke arah Bojong,” sebutnya.

Sementara, pernyataan berbeda disampaikan pengendara truk pasir asal Baleendah RT 02/04, Desa Sipatahunan, Kecamatan Baleendah, Kabuaten Bandung Yusuf Putra.

Baca juga:  Momen Spesial Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar Hadir di HJS 445

Menurutnya, kejadian itu merupakan kesalahan dari tronton yang tiba-tiba mundur saat lampu merah.

“Tronton itu mundur dan kena truk saya. Saya kaget dan sempat terjepit di dalam,” katanya.

Akibat kejadian tersebut, sempat menjadi tontonan warga dan menyebabkan kemacetan panjang.

Namun, hingga berita ini dirilis seluruh korban sudah ditangani oleh pihak kepolisian.***