Rekrutmen P3K di Pangandaran Tak Jelas, Ini Alasannya

BERITA PANGANDARAN, ruber.idRekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Kabupaten Pangandaran hingga saat ini tak jelas.

Alasannya, pemerintah pusat tak kunjung mengeluarkan petunjuk teknis dan jadwal setelah rapat koordinasi di Batam pada Rabu (23/1/2019).

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pangandaran Muhlis mengatakan, pembahasan P3K yang digelar di Batam beberapa waktu lalu hingga saat ini belum positif.

Penyebabnya, masih banyak usulan dari daerah lain terkait gaji yang akan diberikan kepada P3K.

“Kami belum bisa memaparkan jadwal dan teknis rekrutmen P3K, katanya sih mau dibahas lagi,” ujarnya kepada ruber.id, Minggu (27/1/2019).

Muhlis menuturkan, pihaknya tidak memberikan jawaban yang jelas saat ditanya mengenai kesiapan Kabupaten Pangandaran terkait gaji P3K nanti.

Baca juga:  Jenazah Korban Mutilasi Malaysia, Dimakamkan di Pangandaran

“Kalau itu mah saya tidak tahu, hanya saya meminta masyarakat untuk sabar dulu dan mau menunggu informasi selanjutnya, kalau sudah ada kepastian mah diumumkan ini kepada semuanya,” tuturnya.

Muhlis menyebutkan, formasi untuk tes P3K di Pangandaran akan dibahas kembali. Selain pendidikan dan kesehatan, tenaga teknis kemungkinan ada juga.

“Belum bisa dipastikan untuk saat ini, karena harus dibahas terlebih dahulu,” sebutnya.

Muhlis menambahkan, beredarnya informasi di WhatsApp, mulai minggu ini ada penerimaan pendaftaran rekrutmen P3K di Pangandaran, pihaknya hanya menjawab dengan singkat.

“Ya, itu bukan hoaks juga,” singkatnya.***