Adapun, salah satu foto yang cukup menarik yakni foto karya Raisan sendiri.
Di mana, foto tersebut menunjukkan para petugas pemakaman menggunakan hazmat yang tengah tertidur di salah satu pemakaman.
Yaitu, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cikadut, pada 15 Juni 2021, lalu.
Foto tersebut, kata Raisan, sempat dituding merupakan foto hoaks.
Raisan menyebutkan, ada salah satu warganet yang menyatakan, jika para petugas pemakaman itu diatur untuk tampak seperti kelelahan.
“Padahal memang begitu kejadiannya, foto itu nggak saya rekayasa.”
“Kondisi di lapangan memang demikian, itu saat lonjakan varian Delta,” ucapnya.
Pewarta Foto, Profesi di Garis Terdepan Sajikan Fakta di Lapangan
Sementara itu, kurator pameran dari Galeri Foto Jurnalistik Antara, Ismar Patrizki mengatakan, pewarta foto merupakan salah satu profesi di garis terdepan. Dalam menyajikan laporan kepada warga terkait fakta di lapangan.
Ismar menjelaskan, di masa Pandemi Covid-19 ini, intimidasi terhadap insan pers datang secara tak kasat mata.
Sehingga, kondisi ini membuat mereka, rentan terhadap berbagai rintangan dan marabahaya.
“Harapannya, pameran ini dapat mengingatkan kembali kepada khalayak, bahwa pandemi belum berakhir.”
“Saatnya, untuk tetap optimistis bahwa badai akan berlalu,” jelas Ismar.
Pameran Akan Berlanjut di Dua Tempat
Adapun, pameran di Gedung Indonesia Menggugat ini akan berlangsung hingga 8 Maret 2022.
Setelah itu, pameran foto jurnalistik 731 ini akan berlanjut ke Kiara Artha Park, Kota Bandung, pada 9-15 Maret 2022.
Lalu, pameran akan berpindah lagi ke Hallway Space, Pasar Kosambi, Kota Bandung, pada 20 Maret 2022.
Di lokasi ini, pameran foto PFI Bandung ini juga akan diisi pula dengan diskusi mengenai tantangan pewarta di masa pandemi Covid-19.
Penulis/Editor: R003