BERITA SUMEDANG, ruber.id – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sumedang menangkap terduga pelaku pembuang bayi laki-laki yang ditemukan dalam kardus di Dusun Sembir, Desa Gunasari, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.
Diketahui, bayi tersebut ditemukan pada Sabtu (4/1/2025) sekitar pukul 18.54 WIB, oleh warga yang sedang memperbaiki saluran air.
Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Uyun Saepul Uyun mengungkapkan, pelaku diamankan pada Minggu (5/1/2025) sore, atau kurang dari 24 jam setelah penemuan bayi.
“Alhamdulillah, kami berhasil mengamankan seorang perempuan yang diduga merupakan ibu kandung bayi tersebut. Penangkapan dilakukan sekitar 3-4 kilometer dari lokasi kejadian,” ujar Uyun.
Kronologi Penemuan dan Penangkapan
Warga setempat, awalnya mendengar suara tangis bayi yang dikira suara binatang liar.
Setelah diperiksa, ditemukan seorang bayi laki-laki yang terbungkus kain di dalam kardus.
Bayi tersebut, segera dibawa ke bidan desa untuk perawatan awal. Kemudian, dirujuk ke RSUD Umar Wirahadikusumah.
Saat ini, kondisi bayi dilaporkan sehat dan masih menjalani perawatan intensif di RSUD Umar Wirahadikusumah, Sumedang.
Penyelidikan awal mengungkap, bahwa pelaku merupakan seorang perempuan dengan perubahan fisik yang mencurigakan, seperti orang yang baru melahirkan.
Berdasarkan informasi ini, polisi mendalami kasus tersebut dan menemukan bahwa pelaku adalah ibu kandung bayi.
“Ibu bayi melahirkan secara normal di rumah, sempat menyusui, kemudian memasukkan bayi ke dalam kardus sebelum membuangnya ke kebun,” jelas Uyun.
Motif Pelaku Pembuang Bayi di Sumedang
Hingga kini, motif pelaku membuang bayinya masih belum diketahui. Polisi, tengah mendalami peran seorang pria yang turut diamankan untuk dimintai keterangan.
“Kami masih menyelidiki lebih lanjut. Pelaku saat ini sedang diperiksa intensif, termasuk mengenai alasan ia membuang bayinya,” ucap Uyun.
Pelaku pembuang bayi di Sumedang ini, diketahui berstatus sebagai orang tua tunggal dan memiliki seorang anak lain berusia sekitar 6 tahun.
Sementara itu, identitas ayah bayi masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.
Keberhasilan penangkapan pelaku dalam waktu singkat mendapat apresiasi masyarakat.
Kolaborasi antara unit Resmob, PPA, dan Polsek Sumedang Selatan menjadi kunci keberhasilan dalam mengungkap kasus ini.
“Kami juga berterimakasih kepada pihak desa dan bidan yang turut membantu dalam penanganan kasus ini,” sebut Uyun.***