BANDUNG KOTA, ruber — Daop 2 Bandung memprediksi akan ada sekitar 1.156.060 penumpang kereta dari Daop 2 pada mudik Lebaran 2019 ini.
Angka ini mengalami peningkatan sekitar 6% dibanding tahun 2018 lalu, yang mencapai 1.080.527 penumpang.
Untuk menyambut para pemudik, Daop 2 Bandung sebelumnya telah melaksanakan Apel Gelar Pasukan Angkutan Lebaran 2019 di Halaman Kantor Daop 2 Bandung, Jalan Stasiun Selatan Nomor 25.
Manajer Humas Daop 2 Bandung Noxy Citrea mengatakan, Posko Angkutan Lebaran akan dilaksanakan selama 22 hari mulai tanggal 26 Mei 2019 sampai dengan tanggal 16 Juni 2019.
“Ada beberapa posko yang disiapkan PT KAI Daop 2 untuk melayani penumpang yang akan mudik menggunakan kereta api,” ucapnya, Rabu (29/5/2019).
Seperti Posko Operasi, Posko Pelayanan, Posko Data, Posko Humas, Posko Kesehatan dan Posko Pengamanan. Di mana, Daop 2 mendapat 106 personel tambahan dari TNI/Polri. Adapun, kapasitas harian sekitar 53.108 penumpang.
Noxy menuturkan, .asa puncak mudik untuk KA Utama (Eksekutif, Bisnis, dan Ekonomi Jarak Jauh) diperkirakan pada H-5 atau Kamis (31/5/2019).
Dan untuk KA Lokal pada H-4 Sabtu (01/6/2019). Sedangkan untuk arus balik KA Utama dan KA Lokal diperkirakan akan terjadi pada H+3, Minggu (9/6/2019).
Memasuki hari ketiga Masa Posko Angkutan Lebaran, secara kumulatif Daop 2 telah mengangkut sebanyak 182.995 penumpang.
Atau mengalami peningkatan 27% dibanding pada masa yang sama tahun 2018 dengan jumlah 144.029 penumpang.
Adapun pemesanan tiket kereta untuk mudik tingkat keterisiannya sudah mencapai sekitar 80%.
“Secara keseluruhan, tingkat keterisian kereta untuk angkutan Lebaran 2019 sudah mencapai sekitar 80%,” sebutnya.
Artinya, kata dia, masih ada seat yang tersedia baik di KA Reguler maupun di KA Tambahan.
Namun, untuk kereta ekonomi jarak jauh seperti KA Pasundan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng dan KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar, okupansinya sudah 100%.
“Begitupun untuk KA Pasundan Lebaran,” jelas Noxy.
Namun menurutnya, masih ada juga seat yang tersedia untuk tanggal tertentu sepeti pada KA Lodaya, Argo Wilis, Turangga, Harina, Ciremai, Malabar, Mutiara Selatan, Kutojaya Selatan dan KA Lodaya Lebaran serta Kutojaya Lebaran.
Noxy berharap, masyarakat mengatur jadwal keberangkatan dan segera melakukan pemesanan hingga mudik bersama keluarga akan lancar.
Pemesanan tiket dapat dilakukan secara online di wesite kai.id, melalui aplikasi KAI Access yang dapat diunduh di smartphone, atau di chanel eksternal yang sudah bekerjasama dengan PT KAI.
Noxy menambahkan, untuk meningkatkan pelayanan selama bulan Ramadan, PT KAI juga menggelar program pemberian takjil gratis kepada penumpang di stasiun besar dan buka sahur gratis kepada seluruh penumpang KA (kecuali KA Lokal). Baik KA eksekutif, bisnis dan ekonomi.
“Kegiatan ini berlangsung pada sepuluh hari terakhir bulan puasa mulai tanggal 26 Mei sampai 4 Juni 2019,” ucapnya.
Pada tahun lalu, lanjut Noxy, pembagian hidangan puasa ini berjalan sukses dan menuai banyak tanggapan positif dari penumpang.
“Oleh sebab itu, sebagai bentuk pelayanan, PT KAI melanjutkan program tersebut supaya penumpang tidak repot mencari dan menyiapkan buka atau sahur saat perjalanan,” tuturnya. roska
