Longsor Cisayong Tasikmalaya: Akses Jalan Belum Bisa Dilalui, Pencarian Korban Dihentikan

Img wa
TIM SAR gabungan membersihkan material longsor di Cisayong, Tasikmalaya, Sabtu (29/2/2020). dimas/ruber.id

TASIKMALAYA, ruber.id – Pencarian kakek Didi, 63, petani yang tertimbun material longsor di Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat dihentikan sementara, Sabtu (29/2/2020) sore.

Dandim 0612/Tasikmalaya Letkol Inf. Imam Wicaksana menyebutkan, pencarian dihentikan sementara ini dihentikan akibat hujan kembali mengguyur kawasan Cisayong.

“Korban masih belum ditemukan. Pencarian korban terkendala tidak adanya saksi mata.

“Hal ini membuat kami sulit untuk melokalisasi di mana keberasaan korban,” katanya kepada sejumlah wartawan di lokasi, Sabtu sore.

Dandim mengatakan, di lokasi, TNI bersama tim gabungan dari BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Polres Tasikmalaya Kota.

Kemudian dari relawan, dan warga telah berhasil membersihkan material longsor.

“Sabtu sore, material longsor sudah dapat dibersihkan dengan alat berat. Akses jalan yang sebelumnya tertutup sudah bersih dari material longsor,” ucapnya.

Baca juga:  Wagub Jabar Sidak Tambang di Desa Padakembang Tasikmalaya

Meski begitu, kata Dandim, untuk sementara, warga diimbau tidak menggunakan jalan terlebih dahulu.

Terkait hal ini, kata Dandim, pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah desa.

“Kami imbau warga untuk sementara tidak dulu menggunakan akses jalan ini. Karena saat ini, masih kami gunakan untuk akses mengangkut material longsor.”

“Kami prediksi, kondisi ini fluktuatif hingga minggu depan. Dikhawatirkan longsor kembali terjadi, karena cuaca masih hujan,” jelasnya.

Danlanud Wiriadinata Letkol Nav. Ali Sudirman Pasaribu menambahkan, longsor di Cisayong disebabkan cuaca buruk.

“Kami menurunkan 1 SST Personel Lanud Wiriadinata untuk membantu tim evakuasi di Cisayong,” tuturnya. (dimas)

Baca berita sebelumnya: Kakek Tertimbun Longsor Cisayong Tasikmalaya Masih Dicari