Kenali Kondisi Mesin Sepeda dari Warna Busi Setelah Dipakai

Kenali Kondisi Mesin Sepeda dari Warna Busi Setelah Dipakai
Foto ilustrasi from Pexels Istockphoto

BERITA OTOMOTIF, ruber.id Salah satu komponen pada sepeda motor yang cukup penting adalah busi (spark plug).

Busi berfungsi untuk mengubah tegangan listrik yang disalurkan oleh koil. Menjadi percikan api yang akan membakar campuran bahan bakar dan udara di ruang mesin yang telah dikompresi.

Seiring perkembangan teknologi sepeda motor, jenis busi juga semakin beragam sesuai dengan kebutuhan motor.

Misalnya terdapat busi nickel, busi resistor, busi platinum, busi iridium dan busi racing.

Semuanya, memiliki perbedaan material ujung tip electrode yang menjadikan setiap busi memiliki performa yang berbeda.

Kinerja busi dipengaruhi oleh usia pakainya, kinerjanya akan berkurang seiring masa pakainya.

Namun, komponen ini juga bisa dijadikan indikator untuk mengetahui kondisi pembakaran mesin melalui warna elektrodanya di bagian kepala busi.

Baca juga:  Cara Aman Buka Pully Tanpa Tracker pada Motor Skuter

Yuk, kenali kondisi pembakaran mesin motor Anda lewat warna busi setelah dipakai.

Putih Pucat

Jika warnanta putih pucat, ini menunjukkan bahwa busi dalam keadaan terlalu panas.

Bila tidak segera ditangani, komponen mesin di ruang bakar akan lebih cepat rusak, bahan bakar menjadi lebih boros, dan akselerasi motor menurun.

Pastikan, spesifikasi busi sesuai rekomendasi buku pedoman pemilik.

Selain itu, lakukan penggantian tipe busi dengan spesifikasi yang sesuai.

Aus

Perlu Anda ketahui, busi dapat menjadi aus jika pengapian terlalu cepat dan kurangnya waktu pendinginan.

Alhasil, itu akan berdampak pada penurunan akselerasi dan power sepeda motor.

Oleh karena itu, pastikan jenis bahan bakar yang digunakan telah sesuai dengan buku pedoman pemilik sepeda motor Honda. Agar busi terhindar dari kondisi aus, dan lakukan penggantian busi baru jika diperlukan.

Baca juga:  Cek Oli Mesin Motor Secara Berkala, Fatal Jika Tidak Dilakukan

Hitam dan Berlumur Oli

Apabila ujung busi berwarna hitam dan belumur oli, itu mengindikasi bahwa ada kebocoran ring piston. Sehingga, oli mesin yang masuk ke ruang bakar.

Akibatnya, dapat membuat pembakaran campuran udara dan bahan bakar tidak sempurna. Sehingga, asap knalpot menjadi lebih tebal.

Kondisi tersebut meningkatkan pencemaran udara dan mengganggu pengendara lain di sekitar. Segera periksa tekanan kompresi dan kondisi busi.

Abu-abu atau Merah Bata

Untuk busi yang berwarna abu-abu atau merah bata pada ujung besi atau insulator mengindikasikan. Bahwa kondisi busi dalam keadaan baik dan normal.

Dalam kondisi ini, proses pembakaran di ruang mesin pun dalam keadaan optimal dan efisien.

Baca juga:  Spesifikasi Lengkap Honda Supercub C125, Lampaui Waktu dengan Keunikan Abadi

Hitam dan Kotor

Warna hitam mengindikasikan adanya ketidakseimbangan campuran bahan bakar dan udara.

Dampaknya, kotoran atau lapisan karbon sisa pembakaran yang menempel dapat membuat mesin jadi sulit dihidupkan. Putaran mesin tidak stabil, dan konsumsi bensin menjadi lebih boros.

Jika ini terjadi, segera lakukan pembersihan busi dan pengecekan kondisi mesin.

Itulah beberapa tanda kondisi pembakaran mesin motor yang bisa dilihat dari warna busi.

Disarankan untuk Anda memeriksakan dan merawat secara rutin di bengkel resmi terdekat agar setiap kondisi sepeda motor dapat teratasi dengan baik oleh ahlinya.

Kondisi motor yang normal dan lancar membuat pengendara pun nyaman mengendarainya.

Editor: R004