twads.gg
SPORTS  

Jelang Final UCL PSG vs Inter, Curva Nord Suarakan Kekecewaan dan Boikot Masuk Stadion

Jelang Final UCL PSG vs Inter, Curva Nord Suarakan Kekecewaan dan Boikot Masuk Stadion
Foto from X Daniele Mari

SPORTS, ruber.id – Menjelang laga final Liga Champions yang sangat dinantikan, kelompok suporter setia Inter Milan, Curva Nord, menyuarakan kekecewaan mendalam terhadap perlakuan yang mereka terima sepanjang musim 2024/2025 ini. Terutama, menjelang laga puncak final Liga Champions yang akan digelar di Munich, Jerman.

Dalam sebuah pernyataan resmi yang dikutip ruber.id dari akun X jurnalis Italia, Daniele Mari, Curva Nord mengungkapkan rasa frustrasi akibat berbagai tindakan represif yang mereka anggap tidak adil. Baik dari pihak klub, kepolisian, maupun otoritas setempat.

Curva Nord menyatakan, telah menjalani musim sebagai “korban”. Diperlakukan tidak adil atas kesalahan yang bukan berasal dari mereka dan tidak berkaitan dengan individu mana pun dari kelompok tersebut.

Baca juga:  Senyum Anthony Sinisuka Ginting Kembali Merekah Setelah Juara Singapore Open 2022

“Represi di kota ini telah mencapai tingkat yang tak terbayangkan. Meski demikian, kami tetap berusaha mendukung tim dengan segala cara,” tulis pesan tersebut.

Namun, menjelang laga final, para suporter garis keras ini merasa semakin disisihkan.

Mereka menuding, manajemen tiket untuk pertandingan final berjalan kacau dan mengabaikan para pendukung setia.

Menurut Curva Nord, tiket lebih banyak diberikan kepada sponsor, agen perjalanan, dan kalangan tertentu.

Sementara, mereka yang telah mengikuti Inter ke berbagai penjuru Italia dan Eropa justru ditinggalkan.

Yang lebih menyakitkan, mereka bahkan dilarang menampilkan koreografi dukungan. Elemen yang selama ini menjadi bagian penting dari atmosfer pertandingan.

Curva Nord menyebut, hal ini sebagai bentuk perlakuan sewenang-wenang terhadap mereka yang tidak terkait dengan kasus hukum apa pun.

Baca juga:  Erik ten Hag Tepergok Nonton Laga AS Roma vs Juventus, Latih Klub Mana Musim Depan?

“Cukup sudah. Kami muak. Kalau ada pihak yang berniat menghapus eksistensi Ultras demi citra atau prestise pribadi, ketahuilah bahwa kami tidak akan tinggal diam.”

Ancam Tidak Akan Hadir di Stadion

Sebagai bentuk protes, Curva Nord memastikan bahwa mereka tidak akan hadir di dalam stadion saat final berlangsung.

Mereka menekankan bahwa, keputusan ini bukan soal trofi. Melainkan, soal harga diri dan penghargaan terhadap perjuangan para suporter sejati.

“Martabat lebih penting dari segalanya. Hari ini, lebih dari sebelumnya,” bunyi pernyataan itu.

Curva Nord mengajak, seluruh pendukung Inter untuk berkumpul dan menyuarakan protes mereka secara damai di depan kantor pusat klub, Senin, 26 Mei pukul 18.00 waktu setempat di Viale della Liberazione.

Baca juga:  5 Pemain Kunci Chelsea hingga Sukses Sabet Trofi Liga Champions

“Mari kita tunjukkan bahwa, memainkan final tanpa kehadiran ‘pemain ke-12’ adalah sebuah kegilaan,” jelas pesan tersebut. ***