Jaringan Curanmor Masuk Sumedang, Kapolres: Tembak di Tempat Jika Melawan

Polres Sumedang Soal Curanmor
Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo. dok/ruber.id

BERITA SUMEDANG, ruber.id Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo telah melakukan antisipasi masuknya jaringan pencurian bermotor atau Curanmor dari Lampung.

Hartoyo telah memerintahkan kepada Satuan Reskrim Polres Sumedang untuk segera melakukan penangkapan terhadap jaringan tersebut.

Hartoyo menduga jaringan ini memasuki wilayah Sumedang dalam jangka waktu seminggu terakhir.

“Ini pergerakannya sudah masif. Sudah terekam CCTV, jadi tinggal cocokkan saja dengan daftar DPO.”

“Atau pelaku (Curanmor) yang ada,” ujarnya kepada sejumlah wartawan, Senin (14/1/2019).

Hartoyo juga menjelaskan, pergerakan jaringan Curanmor dari Lampung terbilang sporadis.

Karena, kata Hartoyo, jaringan ini melakukan aksinya tidak oleh satu orang saja.

“Mereka bergerak secara berkelompok, ada yang lima orang.”

Baca juga:  Bupati Sumedang: Pengurus FPK Harus Jadi Garda Terdepan dalam Menjaga Kondusivitas Daerah

“Yang satu bagian dropping, yang empatnya biasanya mencari korban,” terang Hartoyo.

Selain itu, lanjut Hartoyo, aksi Curanmor yang mereka lakukan tersebut terbilang berani melakukan aksi nekat dengan menggunakan senjata.

Oleh sebab itu, pihaknya telah memerintahkan kepada sejumlah petugas agar tidak segan menembak di tempat.

Bilamana, kata Hartoyo, para pelaku Curanmor ini melakukan perlawanan saat menjalankan aksinya.

“Saya sudah memerintahkan tindakan tegas dan terukur. Artinya, kalau melakukan perlawanan dan membahayakan petugas silakan saja lumpuhkan (tembak),” tuturnya.***