HAB ke-76, Kemenag Sumedang Diminta Transformasi Layanan Umat

Hari Amal Bakti Kemenag Sumedang

BERITA ruber.id – Mengawali kegiatan Senin pertama di tahun baru (3/1/2022), Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menjadi Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-76 Kementrian Agama tingkat Kabupaten Sumedang di Halaman Kantor Kemenag Sumedang.

Bupati pun berkesempatan menyematkan tanda penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada tiga pegawai di lingkungan Kantor Kemenag Sumedang.

Adapun tema HAB 2022 ialah “Transformasi Layanan Umat” yang maksudnya meliputi perubahan sikap dan perilaku yang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat serta peningkatan sarana dan prasarana (infrastuktur) yang mempercepat dan mempermudah kinerja Kementrian Agama dalam memberikan layanan kepada masyarakat.

Dalam peringatan HAB yang ke-76 diharapkan Kementerian Agama semakin tumbuh dan berkembang menjadi pionir, teladan, dan role model bagi ASN lainnya.

Baca juga:  Pedagang Tape Diduga Cabuli 2 Anak di Tanjungsari, Sumedang

“Saya berharap Kementerian Agama standar moralnya harus lebih tinggi dari standar moral Kementerian lainnya. Mudah-mudahan HAB ini menjadi wahana refleksi dan evaluasi terhadap perjalanan Kementerian Agama selama ini, sehingga tahun ini harus lebih baik dari tahun sebelumnya. Siapkan dan rencanakan dengan matang,” harapnya

Dikatakan Bupati, dalam kondisi zaman yang berubah dunia dengan cepat, tata kelola pemerintahan, termasuk di Kementerian Agama pun harus bisa berubah.

“Sebagaimana temanya yakni bertransformasi, maka dilakukan perubahan. Perubahan pertama ialah tata laksana, yakni bagaimana pelayanan dengan cepat, efektif dan efisien dalam memberikan pelayanan. Kuncinya transformasi teknologi informasi. Sistem pemerintahan berbasis elektronik dengan IT akan lebih mudah dan lebih cepat,” kata Bupati.

Baca juga:  Ratusan Warga Malaka Buat NIB di Desa, Hanya 10 Menit

Di bidang SDM pun diharapkan turut berubah menjadi lebih berkualitas dengan memenuhi aspek-aspek kompetensinya dan bisa memenuhi dua karakter yakni moral dan kinerja.

“Karakter moral berarti berintregitas, jujur. Karakter kinerja berarti mempunyai kinerja tinggi dan bekerja keras. Jangan sampai beintregritas tapi malas. Jangan juga bekerja keras tapi culas. Dua-duanya harus terpenuhi antara karakter moral dan kinerja,” ucap Bupati

Terakhir Bupati meminta transformasi di organisasi bisa lebih cepat lagi dengan lebih ‘lincah’ lagi dalam memberikan pelayanan.

“Kita harapkan secara organisasi, Kemenag pun semakin ‘lincah’.

Selamat atas prestasinya selama ini.
Terus berkarya dan iklas beramal,” ucapnya.

Penulis/Editor: R003