OTOMOTIF, ruber.id – Aki mobil yang mulai lemah atau mengalami kerusakan, sering kali menjadi penyebab mobil sulit untuk dihidupkan.
Hal ini, bisa sangat merepotkan. Terutama, jika terjadi saat Anda sedang terburu-buru.
Namun, dengan melakukan perawatan rutin serta pemeriksaan kondisi aki, Anda bisa mencegah masalah tersebut.
Artikel ini, akan membahas cara sederhana untuk memeriksa kondisi aki dan langkah-langkah yang harus diambil jika Anda perlu menggantinya.
Tanda-tanda Aki Mobil Lemah
Jika saat menghidupkan mobil Anda mendengar suara starter yang terdengar lemah atau butuh waktu lebih lama dari biasanya, itu bisa menjadi tanda aki mulai melemah.
Selain itu, perhatikan juga lampu indikator di dashboard; jika tampak lebih redup saat mesin mati, ini menandakan bahwa aki tidak mampu menyimpan daya dengan baik.
Aki yang melemah, biasanya menunjukkan gejala di pagi hari. Terutama, setelah mobil tidak digunakan dalam waktu yang cukup lama.
Cara Memeriksa Kondisi Aki Mobil
Periksa Tegangan Aki
Gunakan voltmeter untuk mengecek tegangan aki. Saat mesin mati, tegangan yang ideal seharusnya di atas 12 volt.
Jika tegangan aki berada di bawah angka tersebut, ada kemungkinan aki perlu diisi ulang atau bahkan diganti.
Periksa Terminal Aki
Pastikan, terminal aki dalam kondisi bersih dan kencang. Kotoran atau karat pada terminal dapat menghambat aliran listrik.
Bersihkan terminal menggunakan sikat khusus, jika terdapat karat atau kotoran.
Usia Aki
Rata-rata, aki mobil memiliki masa pakai antara 2 hingga 5 tahun, tergantung pada kualitas dan penggunaan.
Jika usia aki mendekati 3 tahun atau lebih, ada baiknya untuk lebih sering melakukan pemeriksaan atau mempertimbangkan penggantian sebelum aki benar-benar lemah.
Langkah-langkah Mengganti Aki Mobil
Matikan Semua Perangkat Elektronik
Sebelum mulai mengganti aki, pastikan semua perangkat elektronik dalam mobil sudah dimatikan untuk menghindari risiko korsleting.
Lepaskan Kabel Aki
Mulailah dengan melepaskan kabel negatif (biasanya berwarna hitam), diikuti dengan kabel positif (biasanya berwarna merah).
Hal ini, penting untuk mencegah terjadinya hubungan arus pendek.
Lepaskan Aki Lama
Setelah kabel terlepas, buka baut pengikat aki. Kemudian, angkat aki dengan hati-hati dari tempatnya.
Pasang Aki Baru
Letakkan aki baru di dudukan yang sesuai, kencangkan kembali baut pengikatnya.
Lalu, sambungkan kabel positif terlebih dahulu, diikuti kabel negatif.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda dapat mengganti aki mobil dengan mudah dan memastikan mobil kembali berfungsi dengan normal.
Selain itu, pastikan untuk melakukan pemeriksaan rutin agar kondisi aki tetap optimal dan kendaraan siap digunakan kapan saja.***
