SPORTS, ruber.id – Inter Milan tampil perkasa di kandang Sampdoria, di Stadion Luigi Feraris, Genoa, Italia, Sabtu (28/9/2019) malam.
Pada laga pekan keenam Liga Italia Serie A ini, Inter sukses memperpanjang catatan rekor kemenangannya di liga.
Ulasan Pertandingan Sampdoria vs Inter
Meski sejak menit awal babak kedua, tepatnya menit ke 46, Inter harus bermain dengan sepuluh pemain akibat Alexis Sanchez dikeluarkan wasit karena akumulasi kartu kuning.
Namun, Inter mampu membuktikan bahwa musim kali ini mereka merupakan tim kuat dan penantang serius Juventus di liga.
Meski bermain dengan sepuluh pemain, Inter tetap dominan dan mengakhiri laga dengan skor 1-3.
Sejak kick off awal babak pertama dimulai, Inter tampil dominan dengan terus memborbardir barisan pertahanan Sampdoria.
Gol pertama Inter Milan lahir di babak pertama melalui sepakan terukur dari Stefano Sensi di luar kotak penalti di menit ke 20.
Tembakan dari jarak jauh yang dilepaskan Sensi itu sempat membentur Alexis Sanchez hingga membuat kiper Sampdoria terkecoh. Skor 0-1 untuk Inter.
Dua menit berselang, tepatnya di menit ke 22. Inter kembali menambah skor. Lagi-lagi, Sensi menjadi aktor dari lahirnya gol kedua ini.
Di mana tembakan yang dilepaskan Sensi mengenai tubuh Lautaro Martinez, bola pun meluncur menuju Alexis yang berdiri bebas setelah lepas dari jebakan offside.
Meski gol kedua tersebut sempat diragukan, akhirnya, melalui sistem VAR, gol tersebut dinyatakan sah. Skor 0-2 untuk kemenangan Inter bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Memasuki awal kick off babak kedua, Inter harus kehilangan Alexis yang diganjar wasit kartu kuning kedua.
Sejak Alexis keluar dari lapangan, Pelatih Inter Milan melakukan perubahan strategi dengan memasukkan tiga pemain pengganti.
Masing-masing, Danilo D’Ambrosio menggantikan Antonio Candreva di sayap kanan.
Di susul kemudian pergantian Lautaro Martinez oleh Romelu Lukaku, dan terakhir menarik Sensi dan menggantinya dengan darah segar Nicolo Barella.
Pada babak kedua, bermain hanya dengan sepuluh pemain, Inter sempat keteteran.
Gol perdana Sampdoria pun lahir dari kaki Jankto di menit ke 55 melalui sepakan terukurnya yang sulit dijangkau oleh kiper Inter, Samir Handanovic. Skor 1-2.
Setelah gol tersebut, Sampdoria yang dimotori Fabio Quagliarella tampil lebih percaya diri dan lebih banyak melakukan serangan ke jantung pertahanan Inter Milan.
Sayang, penyelesaian akhir yang buruk membuat Sampdoria tak mampu memcetak gol tambahan.
Keasyikan menyerang justru membuka celah bagi Inter untuk melakukan serangan balik.
Hasilnya, mematikan. Inter sukses kembali memperlebar jarak berkat tambahan gol yang dicetak Gagliardini.
Pemain Inter bernomor punggul 5 ini, sukses menaklukkan kiper Sampdoria setelah sepakan pertamanya berhasil diblok.
Namun, bola muntahan itu justru kembali mengarah ke Gagliardini hingga akhirnya mampu menaklukkan kiper Samdoria ini.
Keunggulan 1-3 untuk tim tamu Inter Milan bertahan hingga wasit Gianpaolo Calvares meniup peluit panjang tanda laga berakhir.
Dengan hasil ini, Inter Milan mengumpulkan 18 poin dan masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga Italia Serie A.
Di posisi kedua, Juventus sukses membuntui dengan poin 16, berkat kemenangan atas Spal dengan skor akhir 2-0.
