Belajar SPBE, Pemda dari Berbagai Daerah di Indonesia Berdatangan ke Sumedang

Pemda Berbagai Daerah Belajar SPBE ke Sumedang
Bupati Sumedang menjelaskan terkait SPBE di Sumedang kepada Pemda Jombang, Senin (15/11/2021). Humas Sumedang/ruber.id

BERITA SUMEDANG, ruber.id – Pemda atau pemerintah daerah di Indonesia berdatangan ke Kabupaten Sumedang.

Kedatangan perwakilan Pemda ke Sumedang ini, tak lain untuk belajar e-Office dan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE).

Kali ini, giliran Pemda Jombang yang datang ke Kabupaten Sumedang dalam kunjungan serupa, Senin (15/11/2021).

Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menerima langsung rmbongan studi banding dari Pemda Jombang ini.

Rombongan dari Jombang berkesempatan mengunjungi Command Center Sumedang untuk mendengarkan pemaparan tentang SPBE di Kabupaten Sumedang.

Acara berlanjut dengan penandatanganan kerja sama hibah aplikasi e-Office dan e-SAKIP Desa dari Pemda Sumedang kepada Pemda Jombang.

Dony mengucapkan terima kasih karena telah menjadikan Kabupaten Sumedang sebagai role model dalam penerapan transformasi digital di lingkungan pemerintah daerah.

Baca juga:  Kepala OPD di Sumedang Diminta Bikin Terobosan

“Kita bisa sharing tentang program dan kegiatan, baik yang ada di Kabupaten Sumedang maupun di Kabupaten Jombang.”

“Mengembangkan apa yang bermanfaat di daerah masing-masing,” ucapnya.

Dony menjelaskan, sudah ada 5 kabupaten lain yang mengantre untuk melaksanakan studi tiru dan MoU dengan Pemda Sumedang. Terkait penerapan e-Office dan e-SAKIP Desa ini.

“Setelah ini, akan ada jadwal kunjungan dari Kabupaten Blora, Kuningan, Ciamis, Subang dan Ogan Komering Ilir.”

“Semua ingin belajar dari Sumedang dan bekerja sama tentang SPBE, khususnya penerapan e-Office dan e-SAKIP Desa,” katanya.

Dony menjelaskan, banyaknya kunjungan dari kabupaten/kota lain ke Sumedang, berdampak terhadap perekonomian.

Hal ini terbukti dengan bertambahnya pemasukan dari hotel, rumah makan, pusat oleh-oleh dan UMKM.

Baca juga:  Seorang Pelajar Tewas, 35 Sekolah di Sumedang Deklarasi Damai

“Tamu yang datang pasti rombongan. Seperti yang hadir sekarang tidak hanya bupati seorang.”

“Ini akan berdampak terhadap ekonomi Sumedang. Semoga ini bisa menjadi salah satu instrumen kita dalam menyejahterakan warga,” ujarnya.

Tanggapan Bupati Jombang soal SPBE di Sumedang

Sementara itu, Bupati Jombang Mundjidah Wahab mengatakan, pihaknya sangat tertarik dengan beberapa aplikasi yang Sumedang terapkan. Terutama aplikasi e-Office dan e-SAKIP Desa.

“Saya sangat tertarik dengan beberapa kemajuan di Sumedang. Khususnya, kemajuan teknologi yang ada. Terutama e-Office dan e-SAKIP Desa.”

“Di mana, kedua aplikasi ini bisa mempercepat pelayanan kepada masyarakat,” ucapnya.

Mundjidah mengapresiasi berbagai inovasi Kabupaten Sumedang. Sehingga, mendapatkan berbagai penghargaan tingkat nasional.

Baca juga:  Bupati Bangga Kades dan Lurah di Sumedang Kompak

“Semoga kunjungan kami ke Sumedang ini bisa bermanfaat untuk pelayanan masyarakat di Kabupaten Jombang.”

“Ini merupakan kebutuhan, sehingga aparatur pemerintah tidak harus di kantor untuk melayani masyarakat,” ucapnya.

Mundjidah menilai, e-SAKIP Desa merupakan alat yang bisa mengamankan keuangan desa.

“Kita akan sosialisasikan aplikasi SAKIP Desa ini pada Musrenbangdes. Aplikasi ini sangat tepat sekali untuk pemanfaatan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa,” ucapnya.

Pihaknya juga akan menitipkan beberapa orang pegawainya untuk belajar terkait aplikasi digital di Kabupaten Sumedang.

“Empat orang aparatur kami akan belajar terkait aplikasi langsung Kabupaten Sumedang. Jadi setelah pulang, bisa langsung kami implementasikan,” jelasnya.

Penulis/Editor: Bam