Apa dan Bagaimana Proses Kuras Mesin? Berikut Penjelasannya

Apa dan Bagaimana Proses Kuras Mesin
Foto ilustrasi motor kebanjiran from Istockphoto

Solusinya, kata Islan, sebelum motor dihidupkan kembali, maka mesin harus dikuras dengan cara membuang oli lama, kemudian menggantinya dengan oli yang baru.

Islan menjelaskan, tergantung penilaian mekanik tapi bisa dilihat pula, jika kemungkinan yang masuk ke dalam mesin hanya air.

Maka, solusi pertamanya adalah membuang oli serta memastikan bahwa mesin benar-benar bersih dengan cara meniupnya dengan angin kompresor.

“Jika oli baru sudah dimasukkan ke dalam mesin, motor dihidupkan dan tidak dulu digunakan untuk jarak jauh, serta melaju dengan rpm tinggi,” katanya.

Islan menambahkan, biasanya pasien yang datang dengan kondisi motor demikian, harus kembali dalam waktu 2 atau 3 hari, untuk dilakukan pengecekkan kembali.

Baca juga:  Khusus Pemilik Mobil Warna Putih, Begini Cara Merawat Catnya Agar Tak Berjamur

“Biasanya, nanti kita cek lagi. Karena, sangat mungkin ada banyak sisa kotoran dalam mesin, yang tidak bisa dijangkau dengan cara sekedar ditiup oleh angin kompresor.”

“Lalu, kita akan kembali menurunkan oli dan menggantinya lagi untuk kali kedua,” tambahnya.

Demikian, proses kuras mesin dengan dua kali ganti oli dapat membuat kinerja mesin kembali seperti pada awal, sebelum motor terendam banjir.

Sementara itu, kuras mesin dilakukan juga untuk motor skuter/matic yang sering kali melewati jalanan yang tergenang air.

“Untuk kasus ini, memang disarankan. Namun, jika oli saat awal diturunkan tidak memberikan indikasi terkontaminasi air, cukup ganti oli saja.”

“Kemudian, lakukan servis berkala dan ganti oli seperti biasanya,” kata Islan.

Baca juga:  Spesifikasi Lengkap Honda New Genio, Makin Stylish dan Modern

Penulis: dedi suhandi/Editor: R003