SPORTS, ruber.id – Pelatih Manchester United (MU) Ruben Amorim mengungkapkan kekecewaannya, usai Setan Merah dikalahkan West Ham 0-2, di Old Trafford, Minggu (11/5/2025) malam.
Pelatih asal Portugal ini pun, melontarkan pernyataan mengejutkan menjelang final Liga Europa yang akan digelar pada 22 Mei 2025.
Di tengah euforia keberhasilan Setan Merah mencapai partai puncak kompetisi Eropa, Amorim justru menyoroti krisis mendalam yang sedang melanda klub.
“Saya merasa malu saat melihat klasemen Premier League,” ujar Amorim dikutip ruber.id dari akun X pakar sepak bola, Fabrizio Romano, Senin (12/5/2025).
Amorim mengaku malu karena posisi Manchester United yang kini terpuruk di peringkat ke-16. Terburuk, sepanjang sejarah klub di era Premier League.
Meski sukses melangkah ke final Liga Europa, Amorim menegaskan bahwa hal tersebut bukanlah penawar dari masalah besar yang sedang mereka hadapi.
“Bagi saya, memenangkan Liga Europa tidak akan menyelesaikan inti permasalahan. Masalahnya jauh lebih besar dari sekadar trofi,” tegas Amorim.
Amorim menekankan, persoalan ini bukan soal kualitas pemain.
“Saya tidak bicara soal individu di lapangan. Ini tentang saya dan budaya di klub ini secara keseluruhan.”
“Kami harus berani melakukan perubahan besar musim panas ini,” ucap Amorim.
Perlu Evaluasi Mendalam
Dengan nada serius, eks manajer Sporting CP ini mengajak seluruh elemen klub untuk melakukan evaluasi mendalam.
“Semua pihak harus benar-benar memikirkan apa yang akan kami lakukan musim depan.”
“Jika perasaan pesimis dan stagnan masih bertahan, mungkin sudah saatnya memberi ruang untuk orang-orang baru,” ungkap pelatih MU ini.
Rasa frustrasi Amorim, mencerminkan kekhawatiran yang lebih luas soal kurangnya urgensi dan arah dalam tim.
“Sulit dijelaskan, tapi saya merasa ada kekurangan semangat dalam setiap hal yang kami lakukan. Ini sangat mengkhawatirkan,” kata Amorim.
Diketahui, final Europa League musim ini, akan mempertemukan Manchester United dengan sesama tim Inggris, Tottenham Hotspur.
Laga final akan digelar di Stadion San Mamés, Bilbao, Spanyol pada Kamis, 22 Mei 2025. Kickoff pukul 02.00 WIB.
Namun bagi Amorim, pertandingan itu hanyalah bagian kecil dari pekerjaan rumah besar yang harus diselesaikan. ***
