SPORTS, ruber.id – Gelandang Arsenal, Declan Rice, memberikan refleksi emosional usai timnya tersingkir dari Uefa Champions League (UCL) 2024/2025.
Diketahui, Arsenal, harus mengubur mimpi tampil di final setelah kalah agregat 3-1 dari Paris Saint-Germain (PSG), dalam laga dua leg semifinal.
“Dalam hidup, kadang kita memang harus kalah dulu untuk bisa menang,” ujar Rice dikutip ruber.id dari akun X pakar sepak bola, Fabrizio Romano, Kamis (8/5/2025).
Decline Rice menyatakan, kegagalan yang dialami bisa menjadi motivasi untuk bisa berkembang di masa akan datang.
“Kita harus melewati kegagalan untuk bisa tumbuh secara mental. Baik sebagai individu, sebagai pemain, maupun sebagai sebuah tim. Dan saat ini, kami sedang menjalani proses itu,” ucapnya.
Kekalahan menyakitkan ini, sekaligus menghentikan langkah skuat Mikel Arteta menuju partai puncak yang akan digelar di Munich pada 1 Juni 2025 mendatang.
Profil Singkat Declan Rice
Lahir pada 14 Januari 1999, Declan Rice merupakan gelandang bertahan andalan klub Arsenal dan tim nasional Inggris.
Ia memulai karier profesionalnya bersama West Ham United, setelah dilepas oleh akademi Chelsea.
Di West Ham, Rice berkembang pesat dan menjelma menjadi pemain kunci.
Prestasinya, termasuk masuk dalam Skuat Terbaik Liga Eropa 2021/2022. Ia, menjadi kapten saat membawa West Ham meraih gelar Liga Konferensi Eropa UEFA 2023.
Selain itu, Rice juga dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen.
Pada Juli 2023, Rice resmi bergabung dengan Arsenal dalam sebuah transfer yang memecahkan rekor. Yaitu, sebagai yang termahal dalam sejarah klub dan sepak bola Inggris.
Nominal transfer ini, melampaui transfer Jack Grealish ke Manchester City senilai £100 juta.
Meski sempat membela Republik Irlandia di level junior dan senior, Rice memilih memperkuat tim nasional Inggris mulai 2019.
Ia sudah tampil di ajang besar seperti Euro 2020 dan Piala Dunia 2022, dan menjadi pilar penting di lini tengah The Three Lions. ***
