twads.gg

Astronot Tertua Kembali ke Bumi Setelah 220 Hari Mengangkasa

Astronot Tertua Kembali ke Bumi Setelah 220 Hari Mengangkasa
Don Pettit yang telah berumur 70 tahun, kembali ke bumi setelah 220 hari mengangkasa. Foto from NASA

BERITA INTERNASIONAL, ruber.id – Don Pettit yang telah berumur 70 tahun, kembali ke bumi setelah 220 hari mengangkasa.

Don Pettit, mencatat rekor sebagai astronot aktif tertua di dunia.

Dilansir dari South China Morning Post, selama tujuh bulan lamanya, Don Pettit berada di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

Kapsul pesawat Soyuz yang juga membawa dua kosmonot Rusia lainnya mendarat di Kazakhstan pada hari Minggu (20/4/2025) lalu, yang tepat bersamaan dengan hari ulang tahun Don Pettit.

Selama 220 hari lamanya di luar angkasa, ISS telah mengorbit sebanyak 3520 kali dan menempuh jarak sejauh 150 juta kilometer selama misi tersebut.

Misi ini adalah keempat kalinya bagi Pettit, yang telah delapan belas bulan mengorbit selama 29 tahun karirnya sebagai astronot.

Baca juga:  Tashkent Jadi Pusat Perhatian Global dalam Konferensi Keamanan Siber

“Hari ini pada pukul 4:20 waktu Moskow, Soyuz MS-26 berhasil mendarat di dekat kota Zhezkazgan, Kazhakstan. Bersama kosmonot Alexei Ovchinin, Ivan Vager, dan Donald (Don) Pettit,” ujar agensi luar angkasa Rusia, Roscosmos.

Ketiga kosmonot mendarat tepat wilayah terpencil di tenggara Kazakhstan, setelah terlepas dari dok stasiun luar angkasa ISS tiga jam sebelumnya.

Gambar NASA, menunjukkan kapsul kecil yang tiba di bumi saat fajar dan matahari muncul di horison.

Seluruh astronot mengacungkan jari saat regu penyelamat tiba di kapsul pesawat, dan menggendong mereka menujuk tenda medis.

NASA menyebutkan pula bahwa Pettit berhasil dari apa yang diharapkan dari dia selama misi dan sekaligus kembali selamat ke bumi.

Baca juga:  Spesies-spesies Serigala Purba Dire Wolf Berhasil Dikloning

NASA sebelumnya meluncurkan Pettit bersama dua kosmonot lainnya melalui Pusat Luar Angkasa Johnson (JSC) di Texas, Amerika Serikat tujuh bulan lalu.

Nasa menyatakan pula bahwa selama berada di stasius ISS, ketiga astronot meneliti beberapa masalah angkasa.

Di antaranya, adalah teknologi sanitasi air, pertumbuhan tanaman di beberapa kondisi, dan reaksi api di gravitasi rendah.

Sebelumnya, duo astronot veteran, Butch Wilmore dan Suni Williams sempat terjebak selama sembilan bulan akibat masalah teknis di stasiun luar angkasa yang berbeda.

Kini, keduanya telah kembali selamat ke bumi pada 18 Maret 2025, lalu. ***