Sempat Vakum, Wana Wisata Cipanteneun Sumedang Dibuka Kembali

Wana Wisata Cipanteneun Sumedang Dibuka Kembali
Ist/R015/ruber.id

BERITA SUMEDANG, ruber.id – Penjabat Bupati Sumedang Yudia Ramli membuka secara simbolis Wana Wisata Cipanteneun, Desa Licin Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Sabtu (29/6/2024).

Objek wisata Cipanteneun, Sumedang ini sebelumnya sempat vakum, beberapa tahun ke belakang.

Wana Wisata Cipanteneun yang sudah terkenal dari dahulu akan kejernihan mata air dan kesejukan alamnya kini dilengkapi dengan bazar UMKM, Camping Ground dan Kuliner.

Yudia menyebutkan, dibukanya kembali tempat wisata tersebut merupakan kerja sama yang sinergis antara pengelola Wana Wisata Cipanteuneun dengan BKPH Perhutani.

Selain itu, dengan berbagai pihak yang memiliki visi yang sama dalam memajukan wisata di Sumedang.

“Kerja sama ini, akan memaksimalkan fungsi dan manfaat kawasan hutan dalam lingkup wisata.”

Baca juga:  Pilkades Sumedang Dijadwal Ulang

“Tentunya, semua ini untuk meningkatkan kegiatan ekonomi dan pendapatan bagi masyarakat,” kata Yudia.

Menurutnya, dengan dibukanya kembali Wana Wisata Cipanteuneun, bisa menciptakan lapangan kerja penduduk sekitar. Umumnya, bagi masyarakat Kabupaten Sumedang.

“Sehingga, kegiatan industri penunjang pariwisata dan industri sampingan lainnya akan turut terdorong maju. Guna berpartisipasi meningkatkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata,” kata Yudia.

Menurut Yudia, mengembalikan kembali Cipanteuneun sebagai wana wisata kebanggaan Sumedang sebagai wisata legendaris adalah hal yang sangat tepat.

“Apalagi sekarang menghadapi libur panjang. Anak sekolah tentunya ingin berwisata mengajak keluarga. Dengan tumbuhnya kesadaran masyarakat dengan keberadaan Wana Wisata Cipanteneun. Maka, akan menjadi destinasi wisata yang dikenal oleh masyarakat lokal maupun warga diluar Sumedang” ujarnya.

Baca juga:  Bank Sumedang Semakin Kokoh dan Andal

Sementara itu, Direktur Wana Wisata Cipanteuneun Titus Diah menyebutkan, Wana Wisata Cipanteuneun sempat vakum tiga tahun ke belakang, terutama saat Covid-19 menyerang.

“Hari ini, saya ingin mengembangkan dengan mengembalikan konsep ke awal. Ini baru beberapa langkah yang kami lakukan untuk memajukan wisata di sini,” tuturnya.

Titus mengaku, sedang mengembangkan wisata religi di kawasan tersebut.

“Bahkan di sini ada makam karomah, ada leluhur Sumedang. Kita juga ingin membangkitkan wisata religinya ke depan,” kata Titus.