BERITA OTOMOTIF, ruber.id – Di tengah kemajuan teknologi yang terus bersaing, Yamaha Diagnostic Tools atau YDT lahir sebagai alat canggih untuk pengecekkan akhir, dalam rangkaian servis motor pabrikan asal Jepang ini.
Kehadiran Yamaha Diagnostic Tools di bidang otomotif, merupakan salah satu upaya penyempurnaan di wilayah kerja teknisi.
Dengan harapan, mampu merelevansi berbagai fitur canggih all new Yamaha motor saat ini.
Hal ini, dapat terlihat dari fungsi YDT yang digunakan untuk pengecekkan akhir pada rangkaian servis.
Di mana, melalui YDT, para teknisi Yamaha, dapat memastikan hasil kerjanya dengan laporan diagnostic yang dilakukan oleh sistem komputer.
Seperti kata Servis Advisor Bengkel resmi Yamaha, Jaya Perkasa Motor di Sumedang, Asep.
Menurutnya, sesuai dengan apa yang didapat dari pelatihan terkait penggunaan YDT, bahwa alat ini dapat mendiagnosa fungsi pada sensor-sensor hingga pemograman ulang ECU.
“Khususnya, pada motor fuel injection,” tutur Asep kepada ruber.id, di Jaya Perkasa Motor, Sumedang, Selasa 1 November 2022.
Asep menjelaskan, penggunaan alat tersebut dilakukan di akhir rangkaian servis.
Karena, selain memastikan hasil pengerjaan para teknisi terhadap kerusakan, hasil dari diagnosa juga akan dilampirkan kepada konsumen, selaku pemilik motor yang diservis tersebut.
Di samping fungsi di atas, secara langsung alat ini dapat melakukan pemograman ulang pada elektric control unit atau ECU pada motor Fuel Injection.
Jadi, tak heran jika pada beberapa kasus YDT menjadi andalan dalam proses perbaikan. Tanpa harus memerlukan pembongkaran komponen seperti servis perawatan biasanya.
Yamaha Diagnostic Tools, juga dapat digunakan sebagai alat ukur yang spesifik terhadap kerusakan yang terjadi pada motor dengan menyambungkanya ke komputer.
Kemudian, alat akan bekerja melalui software sesuai dengan kebutuhan. Di antaranya troubleshooting, pencatatan riwayat kerusakan, dan kondisi lainnya.
Pemasaran Yamaha Diagnostic Tools
Asep menyebutkan, alat ini tidak bisa diperloleh dari toko-toko otomotif atau toko umum lainnya. Sebab, alat ini khusus untuk bengkel resmi Yamaha.
“Jadi, tidak diperjualbelikan. Tapi bukan berarti bengkel umum tidak bisa memperbaiki motor-motor Yamaha yang memerlukan YDT dalam penanganannya. Karena ada alat yang menyerupai dan berlaku secara universal,” kata Asep.
Namun demikian, di dunia otomotif memang diperlukan berbagai fenomena yang mampu meramaikan khasanah perotomotifan. Khususnya, pada segmen kendaraan bermotor jenis roda dua.
“Masalah persaingan atau saling mengungguli, merupakan hal yang perlu dirawat dan disikapi secara positif. Sehingga ke depan, dunia otomotif ini akan semakin kaya akan karya dan kemutakhiran,” ucapnya.