Misteri dan Sejarah Jembatan Cirahong, Perbatasan Tasikmalaya-Ciamis

Misteri dan Sejarah Jembatan Cirahong, Perbatasan Tasikmalaya dan Ciamis
Foto dokumen ruber.id

KOPI PAGI, ruber.id – Misteri dan sejarah Jembatan Cirahong, di mana jalur perlintasan yang berada di Kabupaten Tasikmalaya ini, sangat terkenal sebagai arus lalu lintas.

Namun, sejak diperbaiki bulan Juli 2021, bagian bawah jembatan hanya untuk lalu lintas kendaraan roda dua dan pejalan kaki.

Jembatan ini, mempunyai panjang 202 meter dengan ketinggian sekitar 66 meter.

Dalam cerita sejarahnya, tempat ini salah satu peninggalan kolonial Belanda, saat masih menjajah Indonesia.

Yang melintasi sungai Citanduy dan merupakan penghubung Kabupaten Tasikmalaya dengan Kabupateb Ciamis.

Sasak ini, terbuat dengan rangka besi dan bawahnya dipasangkan balok kayu sebagai alas untuk arus lalu lintas kendaraan.

Kondisi ini pun, dijadikan mata pencaharian warga sekitar untuk meraup rupiah dari jasa mengatur arus roda dua.

Baca juga:  Memaknai Hidup dari Kisah Ulama Kharismatik Kobak Rante

Jembatan ini dibangun pada tahun 1893, oleh perusahaan Kereta Api milik Hindia Belanda, bernama Straat Spoorwagen.

Konstruksi dari jembatannya berupa besi baja, yang disusun bertingkat dengan rusuk plat agar bisa menampung beratnya kendaraan yang melintas.

Selain itu, konstruksi di atas sasak Cirahong khusus jalur Kereta Api Reguler PT KAI Daop 2 Bandung, kemudian diperkuat pada tahun 1934 untuk jalur kereta apinya.

Cerita Mistis di Jembatan Cirahong

Cerita populer di tempat ini, yaitu mistis yang cukup menghebohkan tentang sepasang pengantin, yang ditumbalkan dengan cara dibeton dan disemen hidup-hidup di tiang penyangga.

Pengantin yang diculik ini dicor hidup-hidup, yang katanya agar bangunan kokoh dan tak mudah rusak.

Baca juga:  Sejarah Gajah Mada dan Sumpah Palapa

Menurut cerita masyarakat setempat konon tempat itu ada penunggunya, sosok ghaib yang bernama Eyang Rahong, yang selalu muncul dibarengi dengan suara gamelan.

Apabila suara gamelan terdengar pada malam hari, biasanya akan terjadi hal yang tak diinginkan di keesokan harinya.

Seperti orang yang akan bunuh diri di kawasan jembatan ataupun kejadian tabrakan antarkendaraan.

Itulah misteri dan sejarah Jembatan Cirahong, yang saat ini masih dipercayai oleh warga sekitar, wallahualam.

Di manapun kita berada, hendaklah kita senantiasa harus berhati-hati, dan selalu berdoa agar selalu ada dalam lindungannya.