BERITA HOBI, ruber.id – Ayam cemani merupakan hewan asli dari Indonesia, yaitu dari Kedu, Jawa Tengah.
Seluruh tubuh ayam cemani, berwarna hitam legam.
Mulai dari bulu, jengger, paruh, bahkan kulit, daging, organ dalam, hingga tulang ayam cemani juga berwarna hitam.
Ayam cemani memiliki harga yang fantastis, karena selain untuk ayam hias, juga sering dihubungkan dengan hal-hal berbau mistis.
Kamu yang berminat memelihara ayam cemani, sebaiknya pelajari dulu hala berikut.
Pengeraman
Proses ini, sama seperti jenis ayam lainnya yaitu 21 hari.
Setelah menetas, pindahkan anak ayam ke dalam boks atau kandang yang telah kita beri lampu sebagai penghangat.
Pada fase grower ayam yang telah berumur 2 sampai 6 bulan, sudah hatis mulai kita seleksi.
Apakah untuk kepentingan ayam hias, maupun sebagai persiapan untuk pengganti indukan yang afkir.
Pada fase ini pula, ayam sudah harus kita pisahkan sesuai jenis bulu, dan warna lidah untuk keperluan seleksi dan harga jual.
Kandang
Cemani periode grower memerlukan kandang battery ukuran 120×60 sentimeter persegi untuk 2-3 ekor.
Sedangkan, untuk periode produksi berupa kandang petak terkurung dengan umbaran 6×4 meter persegi berisi 1 jantan dan 5 betina.
Perbandingan jantan dan betina dalam kandang ini bervariasi untuk setiap peternak di Kedu.
Namun idealnya, 1 jantan dengan 5 betina adalah perbandingan yang sering digunakan.
